Koster tidak Gandeng KPK dalam Pemberantasan Korupsi

Suasana debat Cagub dan Cawagub ke 3

Denpasar – Cagub I Wayan Koster menjelaskan soal upaya pemberantasan korupsi oleh Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dalam debat ketiga yang diselenggarakan oleh KPUD Bali.

Ketika ditanya soal upaya yang akan dilakukan dalam pemberantasan koruspi, Koster menjawabnya dengan standar. Menurut Koster, dalam upaya pencegahan koruspi, pihaknya akan menyelenggarakan pemerintahan yang bersih dan transparan, pengadaan barang dan jasa secara e-goverment dan e-budgeting.

Jawaban Koster ini masih sangat standar, karena upaya yang sama itu telah dilakukan oleh banyak orang atau oleh banyak pemerintah daerah di Indonesia. “Kami akan menyelenggarakan pemerintah yang bersih dan transparan, dengan sistem e-goverment dan e-budgeting,” ujar Koster.

Jawaban Koster ini menurut Ida Bagus Oka Gunastawa terlalu normatif. Ia mempertanyakkan kenapa Koster tidak menjelaskan apakah dirinya akan menggandeng KPK untuk mencegah korupsi. “Kenapa tidak secara terus terang menjelaskan jika dirinya akan menggandeng KPK agar bisa mencegah korupsi. Apakah Pak Koster takut dengan KPK, apakah karena Pak Koster sering diperiksa KPK. Publik Bali harus tahu itu,” ujarnya.

Seperti diketahui, nama I Wayan Koster sering disebut namanya oleh KPK, dalam beberapa kasus koruspsi beberapa proyek besar. Bukan hanya disebut, tetapi Koster juga pernah diperiksa oleh KPK meskipun hanya sebagai saksi. Namanya juga dsebut dalam beberapa berkas acara pemeriksaan saat sidang di Pengadilan Tipikor terutama oleh Napi Korupsi Mumahmmad Nazarudin, mantan bendara umum Partai Demokrat yang kini menghuni jeruji besi. RL/BD

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here