DENPASAR, BERITA DEWATA – Daewoong Bio Indonesia (DBI) resmi mengakuisisi Alam Kulkul Boutique Resort di Kuta, Bali. Aksi ini jadi langkah strategis grup layanan kesehatan asal Korea Selatan itu untuk memperkuat ekspansi ke sektor wellness dan hospitality di Asia Tenggara.
Resort bintang empat yang berdiri sejak 1988 itu akan dikembangkan sebagai pusat simposium dan wellness berstandar internasional. Lokasinya yang strategis di depan Pantai Kuta dan dekat Bandara Ngurah Rai menjadikannya ideal untuk transformasi ini.
“Akuisisi ini sejalan dengan visi Daewoong untuk membangun ekosistem yang menggabungkan industri hospitality, kesehatan, dan pertukaran pengetahuan,” kata Young Hoon Joh, Presiden Direktur Daewoong Bio Indonesia.
Dalam pengembangan ke depan, resort akan dilengkapi aula simposium multifungsi untuk agenda bisnis maupun retreat kesehatan. Desain arsitektur khas Bali tetap dipertahankan, namun layanan akan ditingkatkan sesuai standar global.
Daewoong sendiri sudah hadir di Indonesia sejak 2005 dan mengoperasikan lima anak perusahaan serta empat laboratorium. Mereka juga mendirikan Daewoong Infion, pabrik biofarmasi pertama di Indonesia pada 2014, dan aktif menjalin kerja sama riset dengan berbagai universitas top di Tanah Air.
Akuisisi ini menjadi bagian dari model ekonomi gaya hidup yang diusung Daewoong: menyatukan kebutuhan profesional, kesehatan, dan budaya dalam satu platform. Sebelumnya, mereka juga meluncurkan coworking space BWork Canggu (2021), klinik estetika NULOOK (2023), serta program pelatihan talenta lokal termasuk kelas bahasa Korea dan beasiswa (2024).
Lewat langkah ini, Daewoong memperkuat posisi di sektor pariwisata berbasis edukasi dan wellness, sekaligus menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan komunitas lokal di Indonesia—khususnya di Bali.
