Piodalan Pura Bukit Alasangker Dihadiri Empat Anggota Dewan

Piodalan Pura Bukit Alasangker Dihadiri Empat Anggota Dewan

BeritaDewata.com, Buleleng – Menyambut hari raya Hindu yang jatuh setiap bulan seperti upacara Tumpek Wayang pada Sabtu(22/9) dipura Bukit Puncak Manik Mas desa Alasangker Buleleng.

Piodalan yang digelar kerama Pura Bukit Puncak Manik Mas Desa Alasangker ini guna mempererat tali silahturahmi kepada kerama, Menariknya empat anggota DPRD I/II berhasil diundang oleh Kelian Adat Alasangker jro Ketut Sukrawa. Seperti Nyoman Tirtawan, Kadek Setiawan DPRD I , sementara untuk DPRD II sebagai tuan rumah I Made Adi Purna Wijaya dan Nyoman Wandira Adi.

Kelian Adat Balai Agung Tenaon desa Alasangker, Ketut Sukrawa ketika dikonfirmasi terkait kedatangan dari empat anggota dewan berbeda partai tersebut mengatakan,

” Ya tiang yang ngundang mereka pada piodalan di Pura Puncak Manik Mas, karena bapak-bapak itu telah berjasa kepada kerama adat, seperti bapak Tirtawan telah menyumbang gong seharga 250 juta. Banyak yang anggota dewan yang telah memeberikan bantuan untuk meringankan kerama tiang. Tiang hanya bisa ucapakan terimakasih kepada bapak-bapak tersebut, Kemarin pada piodalan Tumpek Wayang itu kita mendapat dana punia sekitar 57 juta melebihi dari piodalan di Pura Desa ” jelas Ketut Sukrawa kepada Beritadewata.com,(23/9) pagi.

Adi Purna Wijaya yang sebagai tuan rumah dan duduk bersebelahan dengan Tirtawan serta Kadek Setiawan juta telah membantu kerama Adat Alasangker dengan nilai bantuan sebesar 200 juta antar Banjar Pendem dan Banjar Bengkel bahkan sudah terelisasi guna kepentingan dan kemajuaan desanya, “ Sebagai warga desa juga saya jembatan dari masyaraakat kita akan terus bantu masyarakat, apalaagi saya sebagai warga desa harus seperti itu” papar Adi Purna Wijaya.

Sementara Nyoman Tirtawan sebagai anggota DPRD Provensi asal Desa Bebetin ketika menghadiri piodalan tersebut duduk bersamaan dengan anggota DPRD lainya mengatakan, “ Kita berikan kemarin bantuan untuk meringankan beban kerama, untuk keperluan gong. Yang mana gamelan ini sangat diperlukan sebagai sarana dan prasana piodalan. Kita bersyuhkur pula bisa diundang oleh jro klian dan anggota DPRD lainya. Walaupun berbeda partai tetapi tetap kita bersatu mensejahterakan umat “ jelas Tirtawan.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here