JAKARTA, BeritaDewata – Ericsson (NASDAQ: ERIC) dan Indosat Ooredoo (IDX: ISAT) pada hari ini, Rabu (13 Mei 2020) menandatangani perjanjian kerja sama lima tahun untuk meluncurkan Ericsson Operations Engine, model yang didorong oleh data AI (Artificial Intelligence) dan berfokus pada konsumen di Indonesia.
Mulai Juli 2020, Ericsson akan menerapkan teknologi otomatisasi, machine learning dan teknologi AI untuk meningkatkan kinerja jaringan dan pengalaman pengguna, serta mengelola pusat operasi jaringan Indosat Ooredoo dan kegiatan pemeliharaan lapangan di seluruh Indonesia.
Kontrak baru ini merupakan perluasan dari kerja sama yang telah terjalin lama antara Ericsson dengan Indosat Ooredoo di Indonesia. Kerja sama ini akan meningkatkan investasi global Ericsson dalam pemutakhiran teknologi jaringan terotomatisasi guna mendorong daya saing Indosat Ooredoo dan semakin meningkatkan efisiensi dalam hal operasional, energi, dan biaya, serta kemampuan jaringan lebih kuat.
Dengan mengadopsi keahlian tingkat global dan praktik terbaik Ericsson, pelanggan Indosat Ooredoo akan dapat terus menikmati layanan kelas dunia sementara operator telekomunikasi dapat fokus memberikan nilai yang lebih besar kepada para pemegang sahamnya.
Vikram Sinha, Chief Operation Officer Indosat Ooredoo, mengatakan, Indosat Ooredoo telah melakukan peningkatan jaringan secara signifikan pada 2019. “Melalui kerja sama dengan Ericsson, kami akan dapat membangun pengaturan operasi jaringan yang efisien dan sepenuhnya otomatis dengan teknologi AI terbaru, sistem analitik berbasis data & platform machine learning, yang berfokus pada mutu layanan dan pengalaman pengguna. Kami yakin model baru ini akan membantu kami mengelola peningkatan kebutuhan dan harapan pelanggan dengan lebih baik.” ujarnya.
Jerry Soper, Country Head Ericsson Indonesia, menambahkan Ericsson Operations Engine mengonsolidasikan posisi kami sebagai pemimpin industri di jaringan managed services. Ericsson telah membuktikan kemampuannya secara global dalam mengelola dan menjalankan jaringan multi-vendor dan multi-teknologi.
” Kontrak ini adalah bukti kepercayaan yang berkelanjutan pada produk dan solusi end-to-end kami untuk operasi jaringan Indosat Ooredoo. Kami akan terus mendorong pengetahuan (insights) berbasis data untuk memberikan kinerja lebih baik, yang berfokus pada pengalaman pengguna.” imbuhnya.
Di Indonesia, Indosat Ooredoo dan Ericsson telah memiliki kerja sama sejak lama dalam hal teknologi mencakup 2G, 3G, 4G dan uji coba 5G secara langsung baru-baru ini. Sebagai pemimpin ICT bertaraf global, solusi Ericsson menyediakan akses ke pemutakhiran dan peningkatan teknologi berkelanjutan bagi pelanggan di seluruh dunia.