MEDAN, BERITA DEWATA – PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) memastikan proses pemulihan jaringan telekomunikasi di wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatra masih terus berlangsung. Gangguan terjadi sejak bencana melanda pada akhir November dan berdampak pada ratusan BTS di tiga provinsi.
Regional Group Head XLSMART West Region Desy Sari Dewi mengatakan tim teknis terus bekerja tanpa henti memastikan layanan tetap berjalan, terutama untuk kebutuhan komunikasi masyarakat dan otoritas penanganan bencana.
“Kami sangat prihatin atas bencana ini. Tim teknis bekerja intensif 24 jam untuk memastikan layanan tetap tersedia. Kami memobilisasi genset dan melakukan perbaikan di titik-titik yang masih terdampak,” ujar Desy, Senin (1/12).
Desy menjelaskan pemulihan jaringan tidak mudah karena sejumlah wilayah masih tergenang banjir dan akses jalan tertutup material longsor. Tantangan bertambah dengan keterbatasan pasokan BBM untuk mengoperasikan genset di lokasi BTS.
Adapun total BTS terdampak mencapai 691 unit, terdiri dari:
• Aceh: 538 BTS (Pidie Jaya, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang)
• Sumatra Utara: 120 BTS (Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Sibolga)
• Sumatra Barat: 33 BTS (Padang Pariaman, Tanah Datar, Solok)
Meski demikian, Desy memastikan sejumlah area mulai pulih dan layanan telekomunikasi dapat digunakan kembali secara bertahap.
Selain pemulihan jaringan, XLSMART menggelar program CSR XLSMART Peduli Bencana Sumatra bekerja sama dengan DT Peduli, UMKM lokal, mitra diler, serta aparat setempat.
Bantuan yang disalurkan berupa sembako, makanan siap saji, minuman, serta kebutuhan bayi dan anak. Bantuan didistribusikan ke enam daerah terdampak terberat:
• Kabupaten Pidie Aceh
• Lhoksumawe
• Tapanuli Selatan
• Mandailing Natal
• Padang Pariaman
• Tanah Datar
Distribusi bantuan telah dimulai pada Jumat (28/11) dan berlanjut pada Senin (1/12) ke beberapa titik tambahan.
“Dua lokasi, Pidie Aceh dan Padang Pariaman, sudah menerima bantuan. Tapanuli Selatan dan Mandailing Natal sedang dalam perjalanan. Setelah itu dilanjutkan ke Tanah Datar dan Lhoksumawe,” jelas Desy.
XLSMART menegaskan komitmennya menjaga keberlangsungan layanan telekomunikasi di masa darurat. Perusahaan memiliki 14 juta pelanggan di wilayah Sumatra dengan dukungan lebih dari 47.000 BTS.
“Kami pastikan layanan jaringan tetap dapat membantu masyarakat dan seluruh pihak yang menangani bencana,” kata Desy.
