Polwan Hibur Anak-Anak Pengungsi

Puluhan Polwan dari Polda Bali mendatangi beberapa posko pengungsi

Karangasem – Setelah sukses dalam sejumlah prestasi di luar tugas-tugas kepolisian seperti memasang bendera di bawah laut, pidato bahasa Inggris dan sebagainya, puluhan Polwan asal Polda Bali menyebar di beberapa posko pengungsian. Puluhan Polwan dari Polda Bali tersebut mendatangi beberapa posko pengungsi. Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hengky Widjaja menjelaskan, selama terjadi pengungsian akibat dampak status Gunung Agung dinaikkan ke level awas, Polwan Polda Bali telah melakukan berbagai aksi sosial di beberapa posko pengungsi. “Sejak awal masyarakat mengungsi, Polwan sudah terlibat langsung dalam berbagai aksi sosial termasuk menghibur anak-anak dan ini akan berlangsung dari posko ke posko,” ujarnya di Denpasar, Minggu (1/10).

Seperti yang terjadi pada Minggu siang (1/10), Polwan Polda Bali kembali melanjutkan kunjungan sosialnya di Karangasem tepatnya, di Desa Selumbung, Manggis, Karangasem. Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Pakor (perwira koordinator) Polwan Polda Bali, AKBP I Gusti Ayu Sasih. Perbekel (kepala desa) Desa Selumbung, I Wayan Sudiarka mengatakan, di Desa Selumbung tercatat jumlah warga pengungsi saat ini telah mencapai 1476 orang. “Kami sebarkan di 4 Banjar dengan jumlah total 674 orang dan sisanya ditampung di rumah warga setempat,” ujarnya. Bhabinkamtibmas Desa Selumbung AIPTU I Wayan Gede, membenarkan apa yang disampaikan oleh Perbekel mereka. “Selain itu saya juga melaporkan bahwa ada warga pengungsi lansia yang telah berumur 100 tahun lebih serta pasangan suami istri lansia yang berpisah lokasi pengungsian dengan sanak saudaranya,” ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut Polwan Polda Bali langsung menuju ke lokasi tempat dimana para lansia tersebut berada. Dengan langkah yang mantap para Srikandi-srikandi Polri khususnya Polda Bali ini tanpa takut dan ragu sedikitpun berjalan menuju lokasi pengungsian. Tak lama Polwan Polda Bali dapat berbincang-bincang dengan para lansia tersebut karena ada yang tertidur dan ada pula yang dalam kondisi sakit. Kasetum Polda Bali, AKBP Ni Ketut Manik mengungkapkan, Polwan tak ingin lama-lama mengganggu mereka yang tengah tertidur pulas serta dalam kondisi sakit. “Tak sampai hati kami mengganggu istirahat mereka,” ujarnya. Tak ingin kunjungan sosial ini berakhir cepat, Polwan Polda Bali langsung mendatangi pos ke-2 yang dipenuhi dengan anak-anak kecil yang di kejauhan terlihat tersenyum kecil kearah Srikandi-srikandi Polda Bali ini. Anak-anak ini sungguh bahagia dengan datangnya para Polwan ini. Kebahagiaan terpancar dari wajah polos mereka. Tak lupa pula Polwan Polda Bali membagikan snack, bermain bersama serta tertawa bersama.

Dalam kesempatan itu AKBP I Gusti Ayu Sasih mengatakan, bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan karena sudah merupakan tugas Polwan selaku anggota Polri yang berkemanusiaan dan humanis. Banyak ana bersama Polwan Polda Bali berfoto bersama di Desa Selumbung. Sehari sebelumnya, Polwan Polda Bali mengunjungi Desa Tista, Abang, Karangasem. Para Srikandi ini kembali beraksi untuk menghibur anak-anak yang berada di posko pengungsian. Kepala Desa Tista, I Ketut Selamet Ariyasa dan Bhabinkamtibmas Desa Tista, I Gede Darti Suandana, sangat mengapresiasi kedatangan para Polwan Polda Bali yang dikoordinir oleh pakor (perwira koordinator) Polwan Polda Bali, AKBP I Gusti Ayu Sasih..Tak mengenal lelah dan waktu para Srikandi cantik ini menghibur warga pengungsi prabencana alam Gunung Agung, yang didominasi oleh anak-anak. Bermain sambil belajar itulah yang dilakukan Polwan Polda Bali untuk menghibur sekaligus mendidik anak-anak yang berada di posko pengungsian Desa Tista.

Ucapan terima kasih mengalir dari warga setempat, para pengungsi prabencana alam Gunung Agung serta Kepala Desa Adat Tista terhadap apa yang dilakukan oleh Polwan Polda Bali. “Saya selaku Kepala Desa disini merasa senang dengan kedatangan Ibuk Polwan ke Desa kami, dengan jumlah pengungsi yang mencapai angka 2312 orang yang kami sebar di 6 banjar. Ibuk Polwan tanpa mengenal lelah dan canggung menghibur mereka,” ungkapnya. Menanggapi hal tersebut Pakor (perwira koordinator) Polwan Polda Bali mengatakan, ini sudah menjadi kewajiban mereka selaku anggota Polri yang melindungi, mengayomi serta melayani masyarakat, kami juga mengedepankan prinsip humanis yang nantinya kami salurkan kepada anak-anak agar kelak mereka menjadi pribadi yang berbudi luhur. Kebersamaan, kehangatan serta keharmonisan suasana di posko pengungsian Desa Tista diakhiri dengan foto bersama.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here