JEMBRANA, BERITA DEWATA — Babinsa Desa Pohsanten, Kopral Kepala (Kopka) I Kade Ardana, mendampingi bidan desa dalam pemeriksaan balita yang berisiko stunting di Banjar Munduk, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Rabu (25/6/2025).
Pemeriksaan dilakukan di rumah Ibu Kadek Deviyanti dan menyasar seorang balita perempuan bernama Ni Putu Divya Kamilia Putri (26 bulan) yang teridentifikasi mengalami masalah gizi kurang dan perawakan pendek.
Pendampingan Babinsa ini merupakan bagian dari langkah berkelanjutan pemerintah untuk menekan angka stunting di wilayah Jembrana. Dalam kegiatan tersebut, Babinsa bersama bidan desa juga memberikan edukasi kepada orangtua balita terkait pentingnya asupan gizi seimbang dan pola makan anak.
“Pemenuhan gizi yang seimbang, baik bagi ibu hamil maupun anak, sangat penting,” kata Kopka I Kade Ardana di sela kegiatan. “Sebagai Babinsa, kami akan terus meningkatkan kepedulian serta mendukung penuh program pemerintah dalam upaya menurunkan angka stunting.”
Ia berharap melalui pendampingan seperti ini, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gizi anak dapat semakin meningkat, sehingga risiko stunting dapat ditekan sejak dini.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.15 Wita dan berakhir pukul 10.30 Wita tersebut berjalan dengan aman dan lancar.
