DENPASAR, BERITA DEWATA – Wakil Menteri Desa dan PDTT Ahmad Riza Patria menyebut Program Jaga Desa sebagai terobosan penting untuk memperkuat transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana desa.
Menurutnya, sejak digulirkan, dana desa sudah menggelontorkan Rp 681 triliun untuk membangun berbagai infrastruktur dasar, menekan kemiskinan, dan mengurangi stunting.
“Semakin besar dana yang dikelola, semakin besar tanggung jawabnya. Korupsi sekecil apa pun akan menciderai amanah rakyat. Jaga Desa hadir agar tak ada penyalahgunaan dana desa,” tegasnya.
Senada, Jaksa Agung Muda Intelijen Reda Manthovani menegaskan program ini sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
“Membangun desa berarti membangun Indonesia. Jaga Desa hadir agar pengelolaan keuangan desa tertib aturan dan tepat sasaran,” ujarnya.
Sementara itu, Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, La Ode Ahmad P Bolombo, mengapresiasi komitmen para kepala daerah di Bali.
“Kalau desa terjaga, daerah pasti terjaga, Indonesia pasti terjaga,” kata La Ode.
