DENPASAR – 5 Banjar di Kalurahan Ubung bersama kelompok PKK, Sekaa Taruna Taruni dan sejumlah Yayasan yang berlokasi di wilayah Ubung, menyatakan kebulatan tekad mendukung pasangan ‘Satu Jalur’ KBS-Ace. Ribuan orang memadati lapangan Voli di Banjar Merta Sedana, Kalurahan Ubung dan melakukam deklarasi.
I Putu Gede Artawan, ketua panitia deklarasi mengungkapkan, warga bergerak dengan kesadaran sendiri menentukan pilihannya untuk pasangan nomer urut 1. Menurut Artawan, merupakan hak setiap warga negara memilih calon pemimpinnya tanpa diintervensi oleh pihak lain.
“Disini masyarakatnya sangat heterogen. Ada warga lokal dan pendatang yang sudah saling berbaur. Kami berharap deklarasi yang kami lakukan dapat meneruskan pembangunan secara menyeluruh di Bali dari konsep Satu Jalur,” jelas Gede Artawan, Minggu, 4 Maret 2018.
Artawan menyatakan, deklarasi menjadi dukungan nyata untuk pasangan Koster-Ace. Disamping itu, jargon ‘one island, one management’ diyakini mampu memberikan pengelolaan yang baik untuk percepatan pembangunan di Bali.
Minggu, 4 Maret 2018 meruoakan jadwal kampanye pasangan Koster-Ace di wilayah Denpasar. Secara bergiliran, I Wayan Koster melakukan kampanye di Banjar Ubung Kaja, Banjar Tag Tag, Peguyangan Denpasar dan terakhir di Banjar Ubung.
I Wayan Koster menjanjikan jika dirinya terpilih sebagai Gubernur Bali periode 2018-2023, wilayah pertama yang akan didatangi adalah Banjar Ubung. “Di tanggal 27 Juni nanti, pukul 15.00 wita, jika saya menang akan langsung datang ke Banjar Ubung,” ujar Koster.
Mantan anggota DPR RI 3 periode itu meyakini, di wilayah Ubung Kaja, Peguyangan dan di Banjar Ubung suara KBS-Ace bakal unggul. “Sudah ada tanda-tandanya di Ubung Kaja, Banjar Tag Tag dan Ubung Kaja akan menang,” jelas Koster.
Deklarasi komponen masyarakat Ubung dihadiri oleh ketua pemenangan Provinsi Bali, I Nyoman Giri Prasta, I Gusti Ngurah Gede, ketua tim pemenangan kota Denpasar dan sejumlah tokoh serta pengurus partai berlambang moncong putih di Denpasar. RL/BD
