DENPASAR, BeritaDewata – Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run (BBMVER) 2020 menjadi event yang sangat istimewa dan berkelas di awal tahun ini. Bagaimana tidak, selain diadakan di Hari Kasih Sayang, acara ini juga banyak memberikan pesan dan edukasi kepada masyarakat.
Hingga saat ini virus Corona (COVID-19) masih hangat diperbincangkan. Walaupun belum ada titik terang vaksin yang tepat untuk virus tersebut, berbagai upaya telah dilakukan oleh dokter dan paramedis. Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) pun menyarankan agar, masyarakat rajin mencuci tangan untuk mengantisipasi penyebaran virus.
Atas hal tersebut, pihak Panitia BBMVER 2020 bekerjasama dengan Biddokkes Polda Bali dan Dinas Kesehatan Provinsi Bali untuk mensosialisasikan cara mencuci tangan yang baik dan benar kepada masyarakat di Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar Selatan, Sabtu (15/2).
Kapolda Bali, Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose mengatakan, sosialisasi cuci tangan ini sangat tepat dilakukan sekarang ini untuk menghentikan penyebaran peenyakit sehingga daya tahan tubuh tetap terjaga. Sebagai kontribusi memberikan edukasi bagaimana mencuci tangan yang tepat, pihaknya mengajak masyarakat senam cuci tangan agar selalu peduli dengan kebersihan diri.
“Saya berharap, sosialisasi ini diaplikasikan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih saat ini virus Corona sudah menyebar di puluhan negara di dunia,” ucapnya.
Menurut jenderal bintang dua di pundak ini, mencuci tangan menjadi salah satu cara paling efektif dan mudah untuk mencegah penyebaran penyakit. Tangan yang bersih dapat menghentikan penyebaran kuman dari satu orang ke orang lain.
Sementara dari pantauan di lokasi, petugas Biddokkes Polda Bali memberi contoh bagaimana mencuci tangan yang benar. Bahkan senam cuci tangan juga diikuti oleh Kapolda Bali, Ketua Bhayangkari Daerah Bali Ny. Barbara Golose dan istri Mendagri, Ny. Tri Suswati Tito Karnavian.
Hal senada juga disampaikan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar, Pembina dr. Ni Made Murtini, MARS. Ia mengungkapkan bahwa Bali masih menjadi tujuan wisata terfavorit bagi wisatawan. Kedatangan wisatawan asing tidak hanya membawa dampak postitif tapi juga dampak negatif. Terlebih saat ini sedang merebak adanya virus Corona.
“Melakukan kebersihan tangan secara rutin merupakan salah satu cara pencegahan virus Corona yang dikonfirmasi dapat menular antar manusia, terang dr. Murtini.
Cucilah tangan baik sebelum maupun sesudah beraktivitas. Menurut WHO ada 8 langkah cuci tangan yang efektif. “Mari bersama kita raih hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang dan berolahraga secara teratur,” tegasnya.
Menurut WHO, ada delapan cara mencuci tangan yang benar. Pertama, basahi tangan Anda dan oleskan sabun yang cukup. Tuang sabun pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar selama 40-60 detik. Jika Anda menggunakan handrup (cairan antiseptik) lakukan selama 20-30 detik.
Kedua, menggosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar. Ketiga, setelah menggosok bagian telapak tangan, mulailah menggosok kedua bagian punggung tangan. Caranya adalah dengan menggubakan telapak tangan kanan untuk menggosok punggung tangan kiri, begitu sebaliknya.
Keempat, membersihkan sela-sela jari. Caranya, cukup dengan menyilangkan jari tangan kanan dengan kiri hingga bersih. Pastikan langkah ini dilakukan, karena sela jari banyak menyimpan bibit penyakit.
Kelima, gosok bagian dalam jari. Selain sela jari, bersihkan juga bagian dalam jari. Gosoklah bagian dalam dan punggung jari dengan posisi ujung jari saling mengunci secara bergantian.
Keenam, bersihkan kuku. Bersihkan bagian kuku dengan cara meletakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan.
Ketujuh, bersihkan ibu jari. Secara khusus, bersihkan ibu jari dengan cara memutar kedua ibu jari dalam genggaman tangan secara bergantian.
Kedelapan, bilas kedua tangan dengan air bersih dan benar. Akhiri dengan mengeringkan tangan menggunakan handuk kering atau tisu sekali pakai.