DSM Bali Salurkan Daging Kurban Mengunakan Besek

Direktur DSM Bali, Andy Krisna saat memberikan daging kurban kepada masyarakat sekitar Denpasar

Denpasar – Lembaga Amil Zakat (LAZ) Dompet Sosial Madani (DSM) Bali sebagai lembaga yang mengelolah dana umat, termasuk mengelolah pemotongan hewan qurban dan menyalurkan ke berbagai pelosok dan daerah bencana tahun ini berhasil mengumpulkan dan menyalurkan. 530 hewan Qurban yang terdiri dari 30 ekor sapi dan 230 ekor kambing.

Direktur DSM Bali, Andy Krisna saat di temui di Rumah Baka Anak (RBA) Denpasar, Kamis (23/08) mengatakan, tugas DSM Bali tidak hanya memotong dan menyalurkan, tapi, mengemas sedemikian rupa, termasuk memperhatikan kebersihan daging agar sehat dimakan. Kebersihan lingkungan di sekitar rumah potong hewan pun sangat diperhatikan, sehingga daging yang yang dibagikan kepada para kroban bencana sehat dikonsumsi.

DSM Bali Salurkan Daging Qurban Mengunakan Besek

Menurutnya, kali DSM melakukan terobosan unik dengan mengemas daging qurban dengan besek yang terbuat dari bambu yang ramah lingkungan. “Penggunaan besek ini merupakan pengganti kresek atau plastik. Hal ini bisa mengurangi sampah plastik yang tak bisa didaur oleh alam. Dengan besek daging juga lebih aman dari kontaminasi bahan kimia plastik, lebih sehat serta membantu para pengrajin besek untuk lebih sejahtera,” ujarnya.

Andy menambahkan, pada umumnya masyarakat menggunakan kantong kresek atau plastik untuk mengemas daging kurban. Kresek hitam atau berwarna termasuk bahan berbahaya yang dibuat dari proses daur ulang menggunakan zat kimia .

“Daging yang terkontaminasi zat berbahaya dalam kresek dapat menyebabkan kanker. Penggunaan plastik bening atau foodgrade jauh lebih aman dibanding kresek. Besek bambu yang kami gunakan bertujuan agar kualitas daging aman dan tidak merusak alam,” imbuhnya.

Hal senada disampaikan oleh Nur Soleh Manager Program DSM. Menurutnya, besek bambu ini dianyam menyerupai kotak persegi. “Bagian bawahnya dilapisi daun pisang, Ini juga dalam rangka mengurangi limbah plastik, sehingga ramah lingkungan. Dan ini merupakan tahun ke 2 DSM melalukan terobosan ini,” Jelasnya.

Proses pembagian daging kurban

DSM Bali tahun ini menyalurkan hewan kurban ke berbagai pelosok, Bali, kepulauan Sapeken, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Lombok (NTB) yang kebetulan sekarang lagi di landa gempa atau bencana alam yang sangat membutuhkan daging qurban.

Untuk Kota Denpasar, pusat penyembelihan hewan kurban bertempat di rumah bakat anak (RBA). Di RBA akan dilakukan penyembelihan hewan kurban selama dua hari berturut-turut yakni Rabu (22/8) hingga Kamis (23/8) atau hari ini. Ada sekitar 60 ekor kambing yang disembelih dan dibagikan kepada fakir miskin dan anak terlantar dari seluruh Bali dan para korban bencana di Lombok.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here