BADUNG, BERITA DEWATA – Jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November mendatang, Plt. Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri debat publik perdana pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Badung pemilihan Tahun 2024 untuk periode 2024-2029.
2 Pasangan calon yakni pasangan I Wayan Suyasa dan I Putu Alit Yandinata, serta pasangan I Wayan Adi Arnawa dan I Bagus Alit Sucipta. Acara bertempat di The Trans Resort Bali, Jalan Sunset Road, Seminyak, Jumat (25/10).
Debat publik yang diprakarsai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Badung, disiarkan langsung di kanal Youtube KPU Badung, melibatkan lima panelis untuk menyusun materi debat perdana ini. Mereka para akademisi dari Perguruan Tinggi di Universitas Warmadewa, Universitas Ngurah Rai, Universitas Udayana dan ISI Denpasar.
Plt. Bupati Badung I Ketut Suiasa menyampaikan apresiasi kepada KPU Badung atas terselenggaranya debat perdana ini. “Kita berikan apresiasi untuk KPU Badung karena sudah menyelenggarakan debat untuk para Paslon Bupati dan Wabup. Begitu juga dengan masing-masing Paslon yang telah memaparkan visi dan misinya dengan penuh substantif dan juga memiliki solusi-solusi yang menjadi harapan masyarakat,” ujarnya.
Disampaikan juga kedua paslon Bupati dan calon Wakil Bupati Badung telah menunjukkan satu kondisi yang sangat kondusif, orang-orang yang saling memberikan masukan dan membangun sinergi dalam memberikan pendapat.
“Siapapun yang terpilih nanti, visi dan misi yang sudah dibuat dengan baik dan matang dapat diimplementasikan, sehingga kedepan terwujud masyarakat yang semakin maju, masyarakat semakin sejahtera dan juga wilayahnya semakin tumbuh dinamikanya dengan baik. Perbedaan pendapat tidak menunjukkan satu pertentangan dan tidak menunjukkan satu permusuhan, itulah contoh yang telah diberikan kepada kita semua, dan masyarakat harus merefleksikan kondisi ini,” ucapnya.
Selanjutnya, Ia mengingatkan bahwa paslon sudah membangun kebersamaan, perbedaan itu jangan menunjukkan keterbelahan terhadap pilihan masing masing. “Kebersamaan, persaudaraan, kekeluargaan dan persatuan di Badung harus tetap dijaga walau beda pilihan, karena itu adalah kewajiban konstitusional, tetap jaga dan membangun kebersamaan itu merupakan kewajiban moralitas kita bersama,” pungkas Suiasa.
Turut hadir pada acara tersebut Pj. Sekda Badung IB. Surya Suamba, Kepala Kesbangpol I Nyoman Suendi, Kadis LHK I Wayan Puja, Forkopimda, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu, serta pendukung masing-masing paslon.