BANYUWANGI – Kelompok Usaha Menengah Kerja Mandiri (UMKM) jajanan dari bahan baku pertanian binaan dari PT Bumi Suksesindo Tbk (BSI) di Desa Sumber Mulyo Kecamatan Pasanggaran, Banyuwangi, sudah dua tahun memproduksi makanan dan terus berkembang pesat.
Seperti dijelaskan oleh Agustin selaku ketua UMKM center Pasanggaran, di wilayahnya banyak petani buah Naga, saat harga buah naga rendah kadang tidak bisa terjual dan terbuang.
“Setelah ada inisiatif warga khususnya warga binaan dari PT BSI untuk mengolah buah naga. Buah naga kita jadikan bahan baku berbagai produk jajanan yang bernilai ekonomi tinggi,” ungkap Agustin, Sabtu, 22 Desember 2018.
Dijelaskan Agustin, dari bahan baku buah naga bisa memproduksi dodol buah naga, pastel, dan lainya. “Olahan buah naga ini kebetulan saya sendiri yang produksi saya tularkan keteman-teman, dan sangat terbantu dengan adanya pendampingan dari PT BSI,” imbuhnya.
Diketahui, kelompok UMKM binaan PT BSI ada sekitar 30 kelompok walaupun baru srkitar dua tahun dibina PT BSI, hasil produksi, khususnya untuk buah naga saja, menghasilkan lebih dari 5 item.
Respon pelangan, menurut Agustin sangat bagus, khususnya terhadap hasil olahan buah naga. “Adanya pemanfaatan buah lokal dengan potensi yang ada, bahan baku melimpah dan kami bangga bisa berinovasi bukan hanya jadi dodol saja,” tambahnya.
Dari segi pemasaran, hasil produksi bahan baku pertanian sudah merambah berbagai daerah seperti, Surabaya, Semarang, Kalimantan termasuk pelanggan dari luarnegri. “pasar hasil produksi kita, selain wilayah sendiri juga ke wilayah lainya di beberapa daerah. Bahkan ada pelanggan dari luar Negeri,” imbuhnya.
Agustin meneruskan, saat ini anggota yang mengikuti kelompok usaha ini terus bertambah. Setiap diadakan pelatihan, dipastikan jumlah warga yang mengikuti selalu bertambah. Pemasaranyapun terus dikembagkan salah satunya lewat online.
“Masyarakat khususnya ibu-ibu banyak yang antusias menjadi pelaku UMKM binaan BSI. Ada yang menjadi pembuat jahe bubuk, kerupuk, rengginang, aksesoris dari batu dan lainnnya. Kami harap pembinaan dari BSI ini berkelanjutan,” tutupnya.
Diketahui, sejak 2012, PT Bumi Suksesindo Tbk (BSI) melakukan eksplorasi tambang emas dan perak di Gunung Tujuh Bukit di Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur. BSI merupakan anak usaha dari PT Merdeka Copper Gold Tbk dengan kode emiten MDKA.
Beberapa pendampingan dari PT Bumi Suksesindo diantaranya pendampingan peternak sapi lokal, panganan olahan buah naga, produksi tas pasar dengan bahan baku plastik, produksi makanan olahan lele, kripik bonggol, pisang dan ladrang.
