Buleleng – Sebuah mobil Dump Truck BMG 27 dengan nopol DK 8719 SX pengangkut material yang dikemudikan oleh Made Kocongan (31) dari Kabupaten Karangasem, Kecamatan Kubu, Desa Tianyar-Bali terperosok saat melewati jembatan dengan membawa material berat 20 ton 15 kubik di jalan tengah Desa Tukad Mungga pada Jumat (1/6) sekitar pukul 16;00 Wita.
Beruntung pada kejadian tersebut sang sopir Made Kocongan berhasil selamat dari maut. Saat dikonfirmasi Made Kocongan menuturkan peristiwa yang dialaminya. “Kaget saya baru lewat langsung ambles jembatan itu. Padahal tadi banyak rombongan melewatinya dan tidak ada masalah. Biasanya saya tidak lewat di jalan ini membawa material ke proyek pengaspalan itu,” tutur Made Kocongan.
Dari informasi yang berhasil dihimpun oleh Beritadewata.com, rombongan Dump Truck tersebut akan membawa material ke proyek pengaspasal di jalan penghubung antara Desa Tukad Mungga dengan Desa Tegal Linggah. Menurut warga sekitar, sebelum Made Kocongan melewati jembatan kecil tersebut, ayah dari Made Kocongan berhasil melintas namun ketika Made yang melintas di belakang ayahnya jembatan kecil tersebut amblas hingga roda belakan kiri dari Dump Truck yang ia kemudikan terperosok ke kiri jembatan dan menjatuhkan seluruh isi muatan.
Beruntung di lokasi kejadian anak-anak dari pemilik rumah A.A Ngurah Jelantik yang berdekatan dengan jembatan tersebut tidak tampak keluar rumah. Padahal hari –hari biasanya anak kecil sering berkeliaran dan bermain di samping jembatan itu.
Sementara Kepala Desa Tukad Mungga I Putu Madia saat dikonfirmasi melalui saluran telephone membenarkan kejadian di Desa Tukad Mungga Dusun Dharma Kerti. “Ya benar tadi ada Truk terperosok, beruntung sopirnya selamat akibat badan jembatan ambles. Itu yang dilewati jembatan sudah tua. Mereka rombongan mau membawa material ke proyek pengaspalan yang ada di Desa Tegal Linggah. Kami sudah hubungi PU Buleleng besok rencana akan dicek kelokasi,” jelas Putu Madia.
