TMMD 105 di Klungkung Undang Media Ikut Lomba Karya Jurnalistik

TMMD 105 di Klungkung Undang Media Ikut Lombak Karya Jurnalistik

KLUNGKUNG, BeritaDewata – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) menggelar lomba karya jurnalistik. Lomba itu dalam rangka memperbesar publikasi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 Tahun 2019.

“Lomba karya jurnalistik TMMD untuk kalangan jurnalis, baik wartawan media cetak/online maupun wartawan media elektronik (TV), baik peserta tim maupun individu/perorangan, terang Dandim 1610 Klungkung, Letkol. Paulus Joni Simbolon, Kamis (4/7).

Untuk hadiah cukup mengiurkan, juara pertama mendapatkan hadiah Rp 15 juta, juara 2 Rp 10 juta dan juara 3 Rp 7,5 juta. “Jika dari Klungkung beritanya masuk saya akan tambah Rp 5 juta untuk juara satu, Rp 3 juta untuk juara 2 dan Rp 2 juta untuk juara tiga,” sebutnya. Yang dilombakan adalah berita yang sudah ditayangkan di media masing-masing dan tidak dipatok jumlah beritanya yang ingin dilombakan.

Menurutnya, lomba karya jurnalistik TMMD ini sebagai ajang kompetisi bagi para wartawan, para Dandim/Dansatgas TMMD dan para Kapendam. Jumlah peserta dari satu media tidak dibatasi dan dapat mengirim lebih dari satu karya jurnalistik.

Para peserta juga bebas memilih materi, ide karya jurnalistik terkait kegiatan TMMD ke 105. Diantaranya menggambarkan kemanunggalan TNI dengan rakyat, potret kehidupan masyarakat dengan prajurit atau yang menggambarkan sisi humanis kegiatan TMMD sesuai dengan tema lomba.

Untuk teknis lomba, bagi wartawan cetak/online dapat mengirimkan hasil karya jurnalistik yang telah dimuat di media cetak dan online, baik dalam bentuk tajuk, feature, berita, hasil wawancara dan hasil karya jurnalistik lainnya ke Kodim setempat.

Bisa juga dikirim langsung ke panitia lomba karya jurnalistik TMMD melalui email: lkj_cetak@tniad.mil.id dan lkj_online@tniad.mil.id dengan menyertakan nama, alamat, media dan nomor HP peserta. Atau dapat dikirim langsung ke Dispenad Jalan Veteran 5 Jakarta Pusat.

Dijelaskan, TMMD ke 105 Tahun 2019 berlangsung selama 1 bulan penuh, mulai 10 Juli hingga 10 Agustus 2019. Dimana ada dua kegiatan yang akan dilaksanakan yakni pekerjaan fisik dan nonfisik. Fisiknya adalah pembuatan badan jalan dan jembatan sepanjang 2,2 Km, dan non fisik kegiatan penyuluhan mulai dari pertanian, kemasyarakatan hingga keluarga berencana.

“Sebenarnya jalan itu seharunya 1,8 Km tapi karena permintaan masyarakat jadinya 2,2 KM yang didalamnya juga ada pembuatan gorong-gorong serta jembatan,” sebut Dandim.

Yang dimulai dari Pura Dalem Desa Timuhun hingga Nyalian sebagai akses masyarakat untuk ke Pura. “Juga ada pengerjaan bedah rumah warga sebanyak satu unit, milik Nyoman Arga warga Nyalian yang memang rumah yang ditempati saat ini kurang layak,” tambah Letkol. Paulus Joni Simbolon yang ayahnya juga mantan jurnalis.

Sementara yang mengerjakan adalah 150 orang TNI yang tidak saja dari Dandim 1610 Klungkung melainkan juga dari TNI terdekat wilayah Klungkung termasuk gianyar dan Bangli. Dan mereka selama 1 bulan akan tinggal dirumah-rumah penduduk, yang sudah disiapkan sebanyak 12 rumah penduduk membaur menjadi satu disana.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here