DENPASAR – Pertamina Marketing Operation Region V (MOR V) Wilayah Jawa Timur Bali dan Nusa Tenggara meluncurkan tim satgas penyaluran BBM dan LPG Idul Fitri 1439 H. Tim Satgas ini dimulai pada 30 Mei 2018 hingga 28 Juni 2018 dan beroperasi di kantor Pertamina MOR V, seluruh Terminal BBM, Depot LPG Filling Plant hingga Depot Penyaluran Pesawat Udara (DPPU) dengan waktu operasional selama 24 Jam.
Marketing Branch Manager Bali-NTB, Doni Indrawan menjelaskan bahwa peran utama dari tim satgas antara lain memantau kondisi penyaluran, mengawasi stok BBM dan LPG di setiap SPBU juga Agen LPG, serta mengkordinasikan segala aktivitas distribusi BBM dan LPG bersama Hiswana Migas dan Kepolisian setempat.
“Tim Satgas merupakan salah satu bukti komitmen Pertamina terhadap kelancaran pasokan bagi masyarakat khususnya para pemudik selama arus mudik lebaran. Kordinasi tim satgas di masing-masing lokasi didukung dengan peninjauan ke lapangan akan menjadi salah satu agenda utama tim tersebut agar masyarakat senantiasa mudah mencari BBM ketika perjalanan mudik,” ujar Doni di Denpasar, Kamis, 31 Mei 2018.
Pertamina memprediksi puncak arus mudik Idul Fitri 1439 H akan terjadi pada tanggal 9-10 Juni 2018. Konsumsi BBM selama masa Idul Fitri 1439 H di Wilayah Bali diprediksi akan mengalami peningkatan.
Adapun detil prediksi ini dapat dilihat pada tabel berikut :
Produk BBM Konsumsi Normal Harian
Prediksi Konsumsi Ramadhan & Idul Fitri 1439 H
Premium
602 KL/Hari
728 KL/Hari
Pertalite
1.161 KL/Hari
1.335 KL/Hari
Pertamax
716 KL/Hari
831 KL/Hari
Pertamax Turbo
2 KL/Hari
2 KL/Hari
Solar
478 KL/Hari
458 KL/Hari
Dexlite
38 KL/Hari
37 KL/Hari
Pertamina Dex
5 KL/Hari
5 KL/Hari
Berkaitan dengan pasokan LPG, pada produk LPG bersubsidi (3 kg) Pertamina memprediksi terjadinya peningkatan konsumsi rata-rata sebesar 6% dari konsumsi normal sebesar 15.432 Metric Ton (MT) / Bulan menjadi 16.358 MT/Bulan.
Konsumsi LPG Non Subsidi (Bright Gas 5.5 kg, Bright Gas 12 Kg, dan LPG 12 kg) di Bali juga diprediksi mengalami peningkatan menjelang Idul Fitri sebesar 9% dari 574 MT/Bulan menjadi 631 MT/bulan. Untuk menjaga ketersediaan stok di lapangan, Pertamina juga melakukan beberapa langkah intensif mulai dari Built Up stok di storage, agen hingga pangkalan LPG.
Pertamina juga telah membentuk 22 Agen Siaga dan 108 Pangkalan Siaga di Wilayah Bali yang akan beroperasi setiap hari khususnya ketika libur Hari Raya Idul Fitri 1439 H.
Perjalanan mudik masyarakat melalui pesawat udara pun menjadi salah satu fokus Pertamina, dimana pasokan Bahan Bakar Pesawat Udara (Avtur) diperkirakan mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Di Wilayah Bali, konsumsi Avtur menjelang Idul Fitri 1439 H diprediksi mencapai angka 2489 KL/Hari atau meningkat 9% dibandingkan konsumsi normal harian sebesar 2267 KL/hari.
Untuk menjaga ketersediaan avtur, Pertamina akan senantiasa melakukan langkah-langkah antisipatif seperti memastikan kesiapan operasional Bridger dan AMT, pemeriksaan seluruh sarana dan fasilitas serta stocking material yang dibutuhkan di DPPU, serta menjaga availability jumlah kendaraan hydrant dispense dan refueller sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
Pertamina MOR V senantiasa berkomitmen untuk memastikan ketersediaan BBM dan LPG di Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara sehingga masyarakat dapat melaksanakan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri 1439 H dengan penuh kelancaran.
Masyarakat juga dapat berperan aktif dalam memberikan saran, masukan maupun aduan melalui contact center Pertamina di nomor telepon 1-500-000 atau ke posko satgas MOR V di 031-8492400 serta melalui email ke pcc@pertamina.com.
Program dan kegiatan Pertamina selama bulan Ramadhan juga dapat terus dipantau melalui akun media sosial (instagram dan twitter) dengan follow @pertaminamor5
Kpd pt pertamina persero yg terhormat apa memang btul gas lpg 3kg untuk saat ini sudah payah, soalnya di daerah saya kabupaten langkat kususnya di daerah tanjung pura kok payah sekali di setuap agen fak ada barang, jd km qa