BADUNG – Polres Badung dan Kodim 1611 Badung menggelorakan bahwa TNI POLRI Solid. Soliditas tersebut ditunjukkan pada saat Upacara kesadaran nasional di Mapolres Badung, Rabu (17/01/2018) dimana Upacara yang membangun Jiwa patriot membangun bangsa diikuti jajaran Kodim 1611 Badung dan Brimob Batalyon B Pelopor.
Bertindak selaku Inspektur Upacara Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta, yang membacakan amanatnya pada intinya Upacara Bendera Kesadaran Nasional di laksanakan setiap Tanggal 17 dimana dilaksanakan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, juga sebagai wahana meningkatkan kesadaran untuk mencintai bangsa dan negara indonesia.
Pada pelaksanaan upacara ini juga dihadiri TNI dan BRIMOB, kahadiran mereka sengaja direncanakan sebagai wujud implementasi sinergitas dan kekompakan TNI-POLRI untuk bangsa dan negara sampai ketingkat paling bawah. Untuk itu mari kita wujudkan kekompakan TNI – POLRI secara nyata dan bukan sekedar slogan semata. Kekompakan TNI-POLRI akan menjadikan negara ini semakin kuat, mewujudkan keamanan dalam kehidupan masyarakat dan meyakinkan kepada masyarakat tentang adanya kepastian yang berdasarkan hukum.
Bahwa pada tahun 2018 ini akan dilaksanakan pemilihan umum Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Bali. Sebagai organiasai yang besar Polri menyatakan kesiapan untuk mengamankan perhelatan Pemilu tersebut yang dibantu oleh TNI sebagai kekuatan pendukung dalam pengamanan tersebut.
Proses tahapan pemilu dimaksud sudah dimulai dan bersamaan dengan itu pula Polri telah melaksanakan operasi Kepolisian dengan sandi “ Operasi Mantap Praja Agung 2018 “. Untuk itu dalam melaksanakan pengamanan setiap tahapan pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Bali mari kita semua untuk mempersiapkan diri baik kesiapan Fisik, kesipan pengetahuan tentang Pemilu maupun kesiapan untuk menjaga netralitas kepada semua calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali.
Beberapa perhatian Inspektur Upacara adalah Pupuk dan jaga terus kekompakan TNI-POLRI sebagai institusi paling depan dalam menjaga keutuhan negara kesatuan republik Indonesia, Lakukan upaya deteksi dini dan cegah dini terhadap peristiwa yangbberpotensi terjadinya konflik yang dapat mengganggu pelaksanaan pemilu, lakukan koordinasi secara berjenjang dengan instasi terkait baik itu penyelenggra Pemilu, Instansi pemerintah maupun petugas keamanan lainnya.
Hindari melakukan foto bersama ataupun selfi dengan siapapun yang aktifisnya bertalian dengan kegiatan pasangan calon terlebih foto bersama dengan pasangan calon itu sendiri, apabila hal tersebut sampai terjadi dapat diyakinkan akan menjadi Viral di media sosial, netralitas kita tentunya akan dipertanyakan bahkan diragukan.
Upacara tersebut berjalan dengan kidmat diakhiri dengan sesi foto bersama yang menunjukkan kekompakan TNI POLRI. “Kami melaksanakan upacara Hari Kesadaran Nasional dimana Upacara ini kami rutin laksanakan setiap tanggal 17 yang bertujuan sebagai wahana meningkatkan kesadaran untuk mencintai bangsa dan negara Indonesia, Upacara kali ini diikuti Kodim 1611 badung dan Brimob Batalyon B Pelopor yang merupakan wujud Implementasi Sinergitas Kekompakan TNI POLRI,” Ungkap AKBP Yudith Satriya Hananta
