BERITA DEWATA – Usai memantau langsung pelaksanaan Latihan Posko I Satuan Jajaran Brigif 21/Komodo, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., melanjutkan kunjungan kerjanya di wilayah timur Kodam IX/Udayana yakni ke Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif 132/BS, Makodim 1618/TTU, PLBN Wini dan Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ, pada Kamis (17/10/2019).
Di Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif 132/Bima Sakti, Pangdam menegaskan kepada segenap prajurit Yonif 132/BS bahwa modal utama dalam tugas adalah semangat. Maka dari itu, dengan berkolaborasi dan bersinergi dalam melaksanakan tugas bersama komponen bangsa lainnya menjadi kekuatan dalam menyelesaikan tugas-tugas pokok.
Selanjutnya, Pangdam beserta rombongan menerima laporan Dandim 1618/TTU Letkol Arm Roni Junaidi, S.Sos., saat lawatannya di Makodim 1618/TTU. Di Makodim yang terletak di Kota Kefamenanu tersebut, Pangdam memberikan pengarahan kepada anggota beserta Ibu-ibu Persit Kodim 1618/TTU yang pada intinya menyampaikan beberapa hal terkait isu-isu yang saat ini sedang merebak di kalangan prajurit.
Tidak jauh dari apa yang disampaikan sebelumnya, saat di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Wini, pati bintang dua tersebut mengungkapkan bahwa daerah ini adalah medan tugas semua elemen yang bersinergi membangun solidaritas dan bertanggungjawab menjadi etalase negara.
Kemudian pada saat di Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/Ksatria Jaya di Desa Umanen, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, Pangdam menekankan agar meningkatkan semangat gotong-royong dalam upaya membantu masyarakat dengan mengajak serta masyarakat dalam kegiatan-kegiatan sosial, sehingga kehadiran prajurit di wilayah perbatasan mampu mewarnai masyarakat dengan meningkatkan taraf hidup dan mampu menciptakan ketahanan bangsa.
Dihari kedua, Jumat (18/10/2019), Pangdam beserta rombongan mengunjungi Rumkitban Atambua yang berada di Jalan Piere Tendean, Desa Beirafu, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu. Pangdam mengecek bangunan ruangan pasien, laboratorium, rontgen, BKIA serta batas tanah. Tidak luput, Pangdam juga memeriksa kondisi Mobil Ambulance yang dimiliki Rumkitban Atambua.
Disambut oleh Dandim 1605/Belu Letkol Inf Ari Dwi Nugroho, Pangdam dan rombonganpun mengecek kondisi bangunan yang ada di Makodim 1605/Belu, serta memberikan pengarahan kepada sekitar 150 orang keluarga besar Kodim 1605/Belu yang pada intinya Pangdam mengucapkan terimakasih atas kinerja seluruh personel Kodim 1605/Belu dengan kondisi apapun masih tetap memberikan yang terbaik.
Usai pengarahan, selanjutnya Pangdam menuju Kipan B Yonif RK 744/SYB dengan berjalan kaki dan langsung mengecek kondisi bangunan Kipan B Yonif RK 744/SYB. Tidak berselang lama, Pangdam beserta rombongan berangkat ke Bandara A. A. Bere Tallo Belu untuk terbang menuju Bandara El Tari Kupang dan bertolak langsung ke Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar. (Pendam IX/Udy)