DENPASAR, BERITA DEWATA – SD Muhammadiyah 4 Denpasar menggelar rangkaian kegiatan bertajuk Muhpat Bersinergi pada 20–21 September 2025. Acara ini meliputi pengukuhan Komite Sekolah periode 2025–2028, Malam Bina Ilmu dan Taqwa (Mabit), hingga kegiatan sosial dan peduli lingkungan.
Kepala SD Muhammadiyah 4 Denpasar, Juniardhi Setiawan, S.Pd.Gr, mengatakan pengukuhan kepengurusan komite menjadi salah satu agenda penting. Kepengurusan periode 2025–2028 kembali dipimpin oleh Muhammad Ridwan.
“Dengan pengukuhan ini, kami berharap komite dan warga sekolah bisa bersinergi untuk membangun dan memajukan SD Muhammadiyah 4 Denpasar,” kata Juniardhi.
Selain itu, sekolah juga melaksanakan kegiatan Mabit yang diikuti siswa kelas VI. Dalam kegiatan ini, siswa diajak belajar menulis, public speaking, serta memperdalam ilmu agama dan akhlak. Program tersebut dirancang untuk menanamkan keterampilan sekaligus karakter sejak dini.
“Insya Allah, Mabit akan dilaksanakan empat kali dalam setahun. Tujuannya, agar siswa tidak hanya memiliki bekal akademik, tetapi juga keterampilan hidup, akhlak yang baik, dan kepercayaan diri saat terjun ke masyarakat,” tambahnya.
Tidak hanya diikuti kelas VI, siswa kelas V juga berpartisipasi dalam kegiatan menulis serta aksi peduli lingkungan bersama Plastic Bank melalui program bersih pantai. Anak-anak diajak membuat karya seni dari barang bekas sekaligus diajarkan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan.
“Musibah banjir beberapa waktu lalu membuat kita semakin sadar pentingnya menjaga lingkungan. Melalui kegiatan ini, kami ingin anak-anak lebih peka terhadap kondisi sekitar,” ujar Juniardhi.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Komite SD Muhammadiyah 4 Denpasar, Muhammad Ridwan, menyampaikan apresiasi atas amanah yang kembali dipercayakan kepadanya untuk periode kedua. Ia menekankan pentingnya sinergi antara komite dan sekolah untuk mewujudkan sekolah unggul dan berkarakter.
“Komite tidak hanya mendukung program akademik, tetapi juga menaruh perhatian pada aspek sosial. Salah satunya melalui program orang tua asuh yang membantu siswa kurang mampu agar tidak putus sekolah,” kata Ridwan.
Ridwan menambahkan, program ke depan juga mencakup penguatan fasilitas belajar, termasuk penambahan ruang kelas agar kegiatan belajar dapat lebih optimal. “Harapannya, SD Muhammadiyah 4 Denpasar bisa menjadi sekolah unggulan di Kota Denpasar,” ujarnya.
Kegiatan Muhpat Bersinergi juga dirangkai dengan kajian tarjih, Ahad Subuh Ceria Bermakna, hingga aksi bakti sosial. Melalui kegiatan ini, sekolah berharap seluruh warga dapat terus memperkuat sinergi demi kemajuan bersama.

