DENPASAR, BeritaDewata – Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Denpasar Pusat Madiun bersinergi dengan Polda Bali memberikan Penyuluhan dan sosialisasi terkait Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) untuk seluruh anggota PSHT cabang Denpasar yang di pusatkan di Lapangan Kapten Japa, Kertalangu Denpasar, Senin, (26/8/19).
Diungkapkan Mas Sunarto selaku ketua PSHT cabang Denpasar, Pusat Madiun, PSHT hadir dan ada di Bali selalu membuka diri dan bersinergi , bermitra dengan Polda Bali, TNI dan Masyarakat untk bersama-sama ikut berkontribusi dalam hal menjaga Kamtibmas khususnya di Provinsi Bali.
“Semoga hal seperti ini, akan terus berkelanjutan, kebetulan, pada 28 Sepetember PSHT Provinsi Bali akan melakukan wisuda yang diikuti oleh peserta dari Denpasar dan Kabupaten Badung, menjadikan hal seperti ini, penyuluhan-penyuluhan sangat diperlukan,” ujar Mas Sunarto.
Ia menambahkan, dalam kegiatan ini, diikuti oleh calon warga bersama warga cabang Denpasar, seluruhnya sekitar 110 peserta. “PSHT dalam waktu dekat ini, lagi mempersiapkan diri Satu Abad PSHT, kami diamanhakan untuk mengikuti aturan dan arahan dari PSHT pusat di Madiun,” jelasnya.
Miftachur Rohman Ketua bidang Litbang PSHT cabang Denpasar, Pusat Madiun menambahkan, “Malam ini sangat luar biasa bagi kami pengurus PSHT cabang denpasar. Acara ini membuktikan bahwa ini lah kita bisa, mampu juga komunikasi sosial yang dalam acara ini TNI dan Polri kita bersinergi, terimakasih saya ucapkan kepada TIM dari Polda Bali,” ujarnya
PSHT bergerak dalam bidang Pencak Silat yang bercabag di Provinsi Bali, tentunya sinergi-sinergi komunikasi sosial harus terus diagungkan, dalam rangka membina, menjaga silaturahmi mengedepankan persatuan dan kesatuan diantara sesama. “Artinya ketika kita ada disini, ini bali yang kita cintai, kita harus jaga, kita harus bersinergi dengan siapapun khususnya TNI Polri dan instansi instansi pemerintah yg lain.” Tegasnya.
Miftachur Rohman berharap, momen seperti ini akan terus dilakukan, berkelanjutan khususnya oleh PSHT Cabang Denpasar dan PSHT yang ada di Bali. “Harapan kita tentunya sama sama ke depan PSH itu akan berkembang. Khusus PSHT yang ada di Bali, mari kita jaga persatuan dan kesatuan dengan rasa persaudaraan. Dengan Komunikasi Sosial (Komsos) khususnya dengan TNI Polri mari kita selalu bersinergi karna inti dari bersinergi itu adalah mempererat tali persaudaraan.” Terangnya.
Kasi Negosiator Subdit Dalmas Ditsamapta Polda Bali, AKP Ruli Agus Susanto, SH. MH., didampingi oleh Ipda Putu Sarjana, SH., mengatakan kegiatan ini merupakan program dari Polda Bali khusunya Tim Negosiator merupakan bentuk pemberdayaan kepada Masyarakat untuk menjaga Keamanan dan ketertiban.
“Untuk mewujudkan dan menjaga Kamtibmas, kami dari Polri khususnya di Polda Bali tentunya tidak bisa bekerja sendiri, Tentu saja harus dibantu elemen masyarakat. Sasaran kita tidak hanya masyarakat terorganisir, seperti ini kami hadir di tengah-tengan PSHT Cabang Denpasar yang merupakan salah satu bentuk masyarakat terorganisir. Sehingga apa yang mereka lakukan, dapat membantu kita,” urainya.
Ia menambahkan, Tim dari Polda Bali memberikan pembinaan bagaimana mengantisipasi gangguan Kamtibmas secara mandiri. Baik itu mengatur lalu lintas, mencegah radikalisme, bagaimana mengatasi konflik-konflik sosial yang ada di masyarakat itu sendiri. “Tentu saja kita membuka diri kepada masyarakat kalau misalkan ada permasalahan atau konflik sosial, untuk segera menghubungi Polsek terdekat. Sehingga hal-hal yang kita perkirakan menjadi konflik besar itu bisa kita minimalisir. Itu yangg mendasari kegiatan kami,” imbuhnya.
Diketahui, Peserta dari PSHT sangat antusias mengikuti arahan dan wejangan dari Polda Bali yang di sampaikan oleh Kasi Negosiator Subdit Dalmas Ditsamapta Polda Bali, AKP Ruli Agus Susanto, SH. MH didampingi oleh Mas Sunarto selaku ketua PSHT cabang Denpasar, Pusat Madiun. Yang menekankan, “Wujudkan masyarakat mandiri, mampu menjaga Kamtibmas, tertib di jalan dan tertib bermasyarakat.” Yd dan Tim
