DENPASAR, BERITA DEWATA – Suasana menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-80 terasa semakin meriah di berbagai penjuru Tanah Air, termasuk di Kota Denpasar. Sejak awal Agustus, bendera merah putih, spanduk, dan umbul-umbul bertema Dirgahayu RI sudah menghiasi jalan-jalan, gang, hingga perkantoran.
Tak ingin ketinggalan, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Denpasar – Bali Pusat Madiun turut ambil bagian dalam menyemarakkan momentum bersejarah ini dengan menggelar serangkaian kegiatan sosial dan kebangsaan.
Kegiatan pertama yang digelar adalah bakti sosial di Yayasan Cahaya Al Ikhlas Denpasar. Dalam kesempatan itu, PSHT menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan dukungan finansial. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh perwakilan organisasi kepada pihak yayasan, disaksikan pengurus dan warga sekitar.
Menurut Miftachur Rohman, SH, dari Lembaga Advokasi Hukum (LAH) PSHT Cabang Denpasar, kegiatan semacam ini sudah menjadi agenda tahunan organisasi.
“Setiap tahun, menyambut Dirgahayu RI, kami selalu melaksanakan bakti sosial. Kami bergiliran mengunjungi yayasan-yayasan lintas agama, baik Muslim, Hindu, maupun Kristiani. Selain itu, kami juga rutin melakukan kegiatan sosial di momentum lain seperti Hari Bhayangkara dan Hari Jadi Pemerintah Provinsi Bali,” ungkapnya.
Lebih jauh, Miftachur menjelaskan bahwa kegiatan tersebut sekaligus bentuk nyata dukungan PSHT terhadap program-program pemerintah daerah. “Kami berkomitmen mendukung program Pemprov Bali, khususnya Pemkot Denpasar, melalui Kesbangpol. Tujuannya untuk memperkuat sinergi dengan instansi pemerintah, swasta, TNI, Polri, maupun organisasi masyarakat yang terdaftar resmi di Kesbangpol,” tambahnya.
Resmi Terdaftar di Kesbangpol
Sejak resmi terdaftar di Badan Kesbangpol Provinsi Bali dan Kesbangpol Kota Denpasar pada tahun 2022, PSHT Cabang Denpasar semakin aktif dilibatkan dalam berbagai agenda pemerintahan. Organisasi ini kerap mendapat undangan untuk menghadiri upacara resmi, seperti Hari Jadi Pemprov Bali maupun upacara peringatan kemerdekaan RI di Lapangan Lumintang yang digelar Pemkot Denpasar setiap tahun.
Pendaftaran organisasi di Kesbangpol dilakukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan serta Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2016. PSHT Cabang Denpasar telah mengantongi Surat Keterangan Terdaftar (SKT) dari Kesbangpol Kota Denpasar dengan nomor 220/040/III/BKBP/2022 tertanggal 8 Maret 2022. Selain itu, organisasi ini juga memiliki Surat Keterangan dari Pengadilan Negeri Denpasar Kelas IA dengan nomor W24.UI/7826/Hk.02/II/2019 tertanggal 28 November 2019.
Menjaga Marwah Ajaran PSHT
Sebagai organisasi persaudaraan pencak silat yang telah berdiri sejak lama, PSHT menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dalam setiap kiprahnya. Misi organisasi tidak hanya membina kemampuan beladiri, tetapi juga membentuk pribadi manusia berbudi luhur.
“Tekad kami jelas, yaitu menjaga marwah ajaran PSHT: mendidik manusia agar tahu benar dan salah, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta memayu hayuning bawono atau menjaga keseimbangan alam dan kehidupan. Itu yang selalu menjadi landasan kegiatan kami,” tutur Miftachur.
Sinergi Kebhinekaan
Kehadiran PSHT Cabang Denpasar dengan kegiatan sosial lintas agama juga dianggap penting dalam memperkuat kerukunan di tengah masyarakat multikultural Bali. Dengan semangat kebersamaan, PSHT ingin menunjukkan bahwa organisasi bela diri bukan hanya wadah latihan fisik, tetapi juga ruang pembinaan mental dan pengabdian sosial.
“Melalui kegiatan sosial seperti ini, kami ingin menegaskan bahwa PSHT selalu hadir untuk masyarakat tanpa memandang latar belakang suku, agama, maupun budaya. Semangat kemerdekaan ini harus kita maknai sebagai panggilan untuk memperkuat persatuan dalam bingkai kebhinekaan,” kata Miftachur menutup pernyataannya.
Dengan deretan kegiatan yang digelar, PSHT Cabang Denpasar berharap dapat terus memberi kontribusi nyata bagi masyarakat Denpasar, sekaligus menjaga semangat kemerdekaan agar tetap menyala di tengah generasi muda.
