Perumahan Kena Banjir Parah, Pemerintah Dinilai Kurang Respon

Warga berjaga di perumahan yang terdampak banjir

BADUNG – Hujan deras yang mengguyur wilayah Badung dan sekitarnya menyebabkan puluhan rumah di perumahan Muding Mekar, Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Kabupaten Badung terkena banjir dengan kedalaman hingga diatas 1 meter.

Dari pantauan beritadewata.com sekitar pukul 23:00 Wita puluhan rumah masih terendam, dan sebagian warga ada yang bertahan dirumahnya dan ada yang mengungsi ke rumah warga lainya yang tidak terdampak banjir karena khawatir ada banjir susulan.

Menurut warga setempat banjir sekitar pukul 21:00 Wita, disebabkan hujan deras, yang terjadi, Senin (22/1/20181), sehingga penyangga sungai yang dekat perumahan jebol dan mengakibatkan puluhan rumah tergenang air keruh dibarengi sampah.

“Hujan yang terjadi, sangat deras dan cukup lama, kemudian sekitar pukul sembilan malam, penyangga sungai jebol, yang menyebabkan air beserta sampah memasuki rumah kami,” kata Gede Wartana beserta warga lainya saat ditemui di lokasi banjir, Senin (22/1/2018).

Wartana mengaku banjir kali ini sangat parah, selain merusak rumah juga kendaraan bermotor selain itu banjir merusak jalan baping yang ada di perumahan, “ini parah, selain rumah yang rusak, beberapa kendaraan juga rusak, yang lebih parah jalan baping di sini hancur keseret arus,” ungkap wartana yang mengaku rumahnya dijadikan penampungan sementara oleh beberapa warga yang terdampak banjir.

Jalan yang rusak tergerus banjir

Selain itu, beberapa warga sangat menyesalkan tidak adanya bantuan dari pemerintah dan instansi terkait yang seharusnya turun dan membantu warga kena musibah banjir. “Sangat disayangkan, sama sekali tidak ada petugas yang membantu warga, baik dari pemerintah dan instansi BPBD Kabupaten Badung,” keluhnya.

Menurutnya, beberapa warga sudah berusaha menghubungi petugas BPBD Badung, namun tidak ada respon, selanjutnya warga menghubungi BPBD Denpasar, namun tidak bersedia kirim bantuan karena bukan wilayahnya. “BPBD Badung tidak merespon saat dihubungi, saat menghubungi BPBD Denpasar, dijawab mereka bisa datang kalau sudah dapat ijin dari BPBD Badung,” cetusnya.

Dari pantauan dilokasi, sekitar pukul 02:00 Wita. Bebarapa warga masih berjaga dan memantau lingkungan, dan ada diantarnya berusaha membersihkan rumah dari lumpur dan sampah. “Kami berharap, pemerintah responlah kami kan juga warga Kabupaten Badung, kita kan ngga tahu apa ada warga yang terjebak di dalam butuh evakuasi dan lainya.” Pungkasnya.

Warga mantau pume air di sungai dekat perumahan

Diketahui,  hujan yang mengguyur Wilayah Badung,  Denpasar dan sekitarnya menyebabkan be erapa ruas jalan banjir,  dari pantauan beberapa lokasi seperti di Denpasar jalan Raya Puputan Badung Renon,  Jalan wilayah Pura Demak Denpasar,  Jalan Raya Gunung Salak Krobokan dan beberapa tempat lainya.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here