DENPASAR, BERITA DEWATA – Dalam rangka memperingati Hari Kartini, Living World Denpasar bekerja sama dengan Perhimpunan Perempuan Indonesia Tionghoa (PINTI) Bali dan Ikatan Keluarga Besar Sumbawa (IKBS) menggelar acara bertajuk “Perempuan Sumber Peradaban” pada Sabtu (19/4/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Living World Denpasar ini menghadirkan berbagai agenda edukatif dan inspiratif sebagai bentuk penghormatan terhadap semangat perjuangan Raden Ayu Kartini.
Acara dimeriahkan dengan sejumlah kegiatan, antara lain lomba mewarnai untuk anak-anak, lomba busana Kebaya Nusantara, donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, serta kegiatan sosial bagi perempuan lansia. Acara puncak ditandai dengan penyelenggaraan Dialog Nasional bertema “Perempuan Sumber Peradaban” yang menghadirkan tokoh-tokoh perempuan nasional.
General Manager Living World Denpasar, Maria Lucia, mengatakan bahwa peringatan Hari Kartini menjadi momentum penting untuk mengingat kembali nilai-nilai emansipasi yang diwariskan RA Kartini.
“Perempuan merupakan sumber nilai, kebudayaan, sekaligus penggerak kemajuan bangsa. Karena itu, melalui kolaborasi dengan PINTI dan IKBS, kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih menghargai peran strategis perempuan dalam berbagai aspek kehidupan,” ujar Maria.
Rangkaian acara dirancang untuk menggugah kesadaran publik sejak dini. Kegiatan lomba mewarnai untuk anak-anak TK dan SD kelas 1–2, misalnya, bertujuan menanamkan nilai kepahlawanan perempuan. Sementara itu, lomba busana Kebaya Nusantara diharapkan dapat membangkitkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya lokal.
Di sisi lain, aksi sosial juga menjadi bagian penting dari acara ini. Living World Denpasar bekerja sama dengan PMI dan PDDI dalam menggelar donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat. Kegiatan berbagi kasih bagi perempuan lansia turut dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan terhadap generasi terdahulu.
Dialog Nasional menjadi sorotan utama, menghadirkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati (Puspayoga); Dr. dr. Anak Ayu Sri Wahyuni, Sp.KJ; serta Prof. Dr. Ir. Sulistyawati. Diskusi dipandu oleh Dr. Kadek Dewi Sri Indah Laksemini, S.E., M.M., dan membahas pentingnya peran perempuan dalam perubahan sosial serta kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat pemberdayaan.
Kegiatan ini juga melibatkan berbagai organisasi dan komunitas perempuan di Bali, termasuk FKPEN, PIB, RS Kasih Ibu, RS Bhakti Rahayu, Gema Perdamaian, Pergunu, serta dukungan dari TP PKK Provinsi dan Kota Denpasar, WHDI, BKOW, dan Perempuan Katolik.
“Kami bangga dapat menjadi bagian dari perayaan Hari Kartini yang penuh makna ini. Sebagai pusat gaya hidup yang mendukung pengembangan komunitas, Living World Denpasar berkomitmen untuk terus menjadi ruang terbuka bagi kegiatan sosial, edukatif, dan budaya yang relevan,” ujar Maria menutup.
