Probolinggo – Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2018, Coca-Cola Amatil Indonesia Bersama dengan Forum CSR provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan bersih-bersih di pulau Gili Ketapang. Acara ini merupakan wujud sinergi anggota forum CSR Jawa Timur yang terdiri dari BUMN dan BUMS di seluruh provinsi Jawa Timur.
Kegiatan peringatan Hari Bumi ini juga didukung oleh Bappeda Provinsi Jawa Timur, Bupati Probolinggo, dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Probolinggo. Melalui kegiatan ini, Forum CSR Jawa Timur bertujuan untuk menyuarakan sinergitas serta membangun kesadaran masyarakat luas akan peran pentingnya dalam menjaga kebersihan dan kelestarian alam.
Uniknya, dalam kegiatan bersih-bersih kali ini tidak hanya membersihkan sampah yang ada di pesisir, namun juga mengangkut sampah dari dasar laut. Bekerja sama dengan Ion-C-Scuba diving dan Komunitas Masyarakat Selam Indonesia (MASI), sekitar 400 peserta bahu membahu menunjukkan aksi nyata kepeduliannya terhadap bumi ini.
“Selain kegiatan ekspor komoditi dan mendatangkan investor, sektor pariwisata juga menjadi salah satu cara terjitu untuk meningkatkan pendapatan daerah. Pulau Gii Ketapang mempunyai keindahan yang tidak kalah dengan daerah Wisata lainnya. Untuk itu kebersihannya dan keindahan alamnya harus terus dilestarikan agar lebih banyak lagi mengundang wisatawan”, ujar PJ Bupati Kabupaten Probolinggo, Tjahyo Widodo saat membuka acara peringatan hari bumi, Minggu (22/04).
Corporate Affairs Executive CCAI, Fatimah Zahra menjelaskan Pulau Gili Ketapang dengan luas 61 hektar serta dihuni oleh 9672 jiwa ini mempunyai 2 atraksi utama, yaitu Wisata religi Goa Kucing, dan snorkling pasir putih. Namun, sayangnya dibeberapa titik masih banyak ditemukan sampah berserakan.
“Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya perlu ditingkatkan lagi. Terkadang orang membuang sampah sembarangan karena tidak menemukan tempat sampah. Untuk itu pada kesempatan kali ini, CCAI turut menyumbangkan tempat sampah anti UV untuk diletakkan di tempat-tempat strategis yang banyak pengunjung”, ujarnya.
Zahra menambhakan, Coca-Cola Amatil Indonesia terus berupaya untuk dapat melakukan bisnis yang bertanggung jawab dan lebih ramah lingkungan melalui berbagai program CSR. Di bidang pengelolaan sampah, setiap tahun CCAI mengalokasikan ratusan tempat sampah di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kesadaran terhadap isu lingkungan.
“Dalam program ini, CCAI berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk menempatkan tempat-tempat sampah tersebut di lokasi strategis. Selain itu, CCAI juga turut berpartisipasi dalam edukasi pengelolaan sampah di masyarakat. Beberapa workshop pengeolalan sampah yang telah dilakukan CCAI antara lain manajemen 3R, recycling botol PET, pembuatan Eco brick, pembuatan pupuk cair, pembuatan kompos, dan pembuatan daur ulang kertas,” tutupnya.