Olga Seni Bela Diri Pencak Silat di Buleleng Makin Diminati

Ulang tahun Putra Garuda yang ke 15 digelar di rumah sesepuh padepokan Putra Garuda, Guru Made Putra

Buleleng – Olah raga seni bela diri pencak silat belakangan ini semakin banyak di minati masyarakat, hal ini terbukti dengan berdirinya padepokan pencak silat Putra Garuda Buleleng pada tahun 2002 yang bertempat di dusun Anyar Desa Anturan, Kabupaten Buleleng sudah memiliki anggota lebih dari 568 orang sekabupaten Buleleng. Padepokan pencak silat yang berdiri pada tahun 2002 itu diketuai oleh Made Suwinaya SH dan Ketua Umum dari Putra Garuda Nyoman Mudita asal desa Banyuatis, diharapkan Putra Garuda mampu menjadi Organisasi Silat yang mampu membawa nama Buleleng kearah yang lebih baik dan pencak silat yang mampu menguatkan karakter bangsa dan generasi muda untuk berolah raga,

“Untuk menguatkan generasi masa kini khususnya di Buleleng dan sekaligus sebagai simbul identitas tradisi masyarakat Bali yang patut dikembangkan menjadi sebuah persahabatan dan persaudaraan yang kuat. Untuk meningkatkan mutu dan kualitas secara teknis sangat perlu sekali didukung oleh beberapa pihak, bahkan Putra Garuda ini sudah pernah mengikuti iven di Porprov Bali selama tiga kali dan meraih juara I tingkat Provinsi,” ungkap Nyoman Mudita ditemui di acara Hari Ulang Tahun Padepokan Pencak Silat Putra Garuda, jumat 25/8/2017. Menurutnya, dalam kurun waktu 15 tahun ini Putra Garuda Buleleng mampu berkembang pesat dan memperoleh predikat terbaik dalam berbagai iven-iven di Bali, Mudita juga akan trus mengembangkan pencak silat ini agar potensi itu trus membaik dan tidak sebatas berdiri di buleleng saja bahkan diluar kabupaten Buleleng.

Ketua Putra Garuda Made Suwinaya menambahkan, selama ini Putra Garuda yang telah mengikuti berbagai iven kejuaraan ditingkat Kabupaten dan Provinsi sangat berharap untuk bisa ikut dalam kejuaraan tingkat Nasional, “untuk saat ini Putra Garuda baru bisa ikut dalam iven tingkat kabupaten dan provinsi selama ini kita dirikan sampai saat ini banyak kendala untuk bisa mengikuti iven tingkat nasional seperti prasarana lainya, dan kami berharap agar nantinya bisa terdaftar di IPSI,” ucap Suwinaya.

Dalam acara Hari Ulang tahun Putra Garuda yang ke 15 ini acara digelar di rumah sesepuh padepokan Putra Garuda, Guru Made Putra. Menampilkan berbagai atraksi, sehingga membuat para tamu undangan yang hadir dari berbagai desa di Buleleng dibuat terpana, seperti penampilan peserta yang menggenggam bara api dan mamakannya. Namun atraksi itu hanya mampu dilakukan oleh orang dewasa yang sudah berpengalaman dan memiliki kemampuan dibidangnya.

Dalam Hut Putra Garuda yang ke 15 pada Jumat 25 Agustus 2017 ini, rencana dihadiri oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika, namun karena ada suatu pertemuan di kantor Gubernur bersama Kemenhub dan Kementrian lainya membahas terkait pelantikan Bupati Buleleng yang akan jatuh pada tanggal 28/8/2017 di Depasar. Gubernur Bali menitipkan sumbangan sebesar Rp 10 juta untuk acara hut Putra Garuda.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here