Nasdem Bali Galang Dukungan KTP untuk Rai Mantra

Rapat Konslidasi Partai Nasdem

BeritaDewata.com, Denpasar – Partai Nasdem Bali memelopori dan memimpin langsung penggalangan dan pengumpulan KTP bagi Cagub Bali yang akan bertarung di Pilgub Bali tahun 2018. Ada pun Cagub yang didukung Partai Nasdem Bali adalah Ida Bagus Rai Darma Wijaya Mantra, yang saat ini masih menjabat sebagai Walikota Denpasar. Ketua DPW Partai Nasdem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa mengatakan, pengumpulan KTP dukungan bagi Cagub Bali yakni Ida Bagus Rai Darma Wijaya Mantra merupakan salah satu alternatif dukungan Partai Nasdem agar proses politik untuk mendukung Cagub Bali terus dilakukan.

Menurutnya, penggalangan dukungan lewat KTP sama sekali tidak memutuskan komunikasi politik dengan partai koalisi yang berminat mendukung Rai Mantra. “Penggalangan KTP ini hanya untuk berjaga-jaga bila komunikasi politik dengan parpol belum menemui jalan terbaik hingga menjelang pendaftaran. Bila dalam perjalanan politik, koalisi akhirnya terbangun maka penggalangan KTP ini akan dihentikan. Tetapi bila koalisi akhirnya gagal dibangun maka penggalangan KTP menjadi alternatif untuk mendukung Rai Mantra menjadi Gubernur Bali,” ujarnya dalam acara Rapat Konslidasi Diperluas di Denpasar, Kamis (1/6/2017).

Menurut Oka, persyaratan KTP sesuai UU di Bali mencapai 250.093 KTP. Pihaknya akan mewajibkan setiap Caleg, pengurus, anggota DPRD mulai dari tingkat provinsi sampai tingkat kecamatan dan desa bekerja untuk mengumpulkan KTP tersebut. Minimal perdesa bisa kumpulkan 1000 KTP. “Kalau saja dalam satu desa di Bali bisa mengumpulkan 1000 KTP, maka akan ada sekitar 700 desa di Bali sehingga total KTP yang dikumpul mencapai 700 ribu KTP,” ujarnya. Ia meminta partisipasi seluruh pengurus dan kader untuk ikut menyumbangkan pengumpulan KTP tersebut. Batas akhir pengumpulan KTP itu pada tanggal 1 Oktober 2017 dan langsung disetor ke KPUD Bali untuk dilakukan verifikasi.

Partai Nasdem Bali tetap akan memperjuangkan hak politik bagi Rai Mantra untuk meraih kursi di Pilgub tahun 2018. Itulah sebabnya, seluruh kader diinstruksikan untuk menggalang dukungan KTP. “Pilihan penggalangan KTP itu merupan niat kami akan dukungan dengan cara apa pun. Dalam beberapa pengalaman Pilkada, dukungan melalui KTP dari Partai Nasdem juga sudah lolos. Ini merupakan komitmen Partai Nasdem untuk memenangkan calonnya dengan cara apa pun,” ujarnya. Ia juga membantah jika komunikasi untuk membangun koalisi dengan partai pengusung sudah gagal dilakukan. Pihaknya tetap akan membangun koalisi dengan partai lainnya untuk mencapai persyaratan dukungan politik di kursi dewan.

Ia juga membantah jika calon yang diusung yakni Rai Mantra belum melakukan komunikasi politik dengan berbagai tokoh politik yang ada. Menurutnya, Rai Mantra adalah sosok low profile yang tidak mau melakukan komunikasi secara serampangan. “Sosoknya yang low profile ini sangat cocok dengan Partai Nasdem yang sering meledak-ledak,” ujarnya.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here