BeritaDewata.com , Buleleng – Maraknya peredaran barang terlarang jenis Narkotika di wilayah Buleleng, sangat memprihatinkan. Banyak kalangan mempertanyakan kinerja Badan Narkotika Kabupaten (BNK).
“Kami sangat prihatin dengan maraknya peredaran Narkotika di wilayah Buleleng, kemana BNK yang seharusnya aktif sebagai Aktor Penegak Hukum,” Ungkap anggota DPRD TK II Buleleng, Adi Purnawijaya saat di temui tim BeritaDewata usai memimpin rapat digedung DPRD Kabupaten Buleleng, Selasa 2 Mei 2017.
Menurutnya, Badan Narkotika Kabupaten dalam hal ini diharapkan lebih aktif  melakukan sosialisasi kepedesaan, mengingat hal ini bukan perkara sepele dan harus disikapi lebih serius. “Narkoba sudah masuk ke link-link tingkat bawah seperti pedesaan, ini perlu kita kaji untuk di cari cara mengantisifasinya.” terangnya.
Ia mengkaku, dirinya siap di tes Urine selaku anggota dewan, kalau perlu, seluruh pejabat legeslatif dan exsekutif dilakukan tes Urine. Dalam hal ini, BNK di Buleleng, harus lebih aktif lagi melakukan pencegahan.
“Bukan menganggap diri kami bersih, tidak. Apakah pejabat semua bersih dari Narkoba?. Periksa biar jelas bersih tidaknya. ya lebih baik harus dari pejabatnya dulu di periksa lalu masyarakat umum, kita sangat khawatir dan prihatin generasi muda kita di Buleleng banyak yang terkena Narkoba.” tegasnya.
Ia menambahkan, kemungkinan selama ini pihak BNK sudah melakukan aksi sosialisasi bahaya narkotika ke masyarakat maupun ke sekolah-kesekolah, dengan maraknya pengguna narkoba di pedesaan, perlu ditingkatkan lagi dan bila perlu dilakukan tes urine kepada semua pejabat, baik eksekutif maupun legeslatif sebagai contoh bagi masyarakat.
“Diharapkan pejabat bersih dari penyalahgunaan narkoba, meskipun sejauh ini, yang berhasil di tangkap, adalah pengguna dari masyarakat bawah. Dalam hal ini, kami selaku Dewan sangat berterima kasih kepada jajaran Polres Buleleng, yang sudah berhasil menangkap pengguna dan pengedar Narkoba di Buleleng.” Imbuhnya.
Ia menegaskan, dirinya tidak menuduh kalau anggota Dewan di Buleleng ada yang memakai Narkoba. “Kami tidak menuduh temen-temen anggota Dewan ada yang menggunakan narkoba, tapi yang namanya manusia bisa saja hal tersrbut terjadi. Tetapi, kami yakin didewan tidak ada yang menggunakan narkoba, tapi perlu juga untuk dilakukan tes Urine biar jelas hasilnya,” Pungkasnya.
Di ketahui, rame di beritakan, dalam kurun waktu empat bulan terakhir jajaran Polres Buleleng berhasil membekuk puluhan tersangka pengguna Narkotika, dan berhasil mengamanka barang buktinya.