Beritadewata.com, Denpasar – Kepala SMK PGRI 4 Denpasar Drs. I Ketut Suarya M.Pd., Kamis (27/4/2017), melepas 453 siswa kelasXII. Dari jumlah itu, 163 siswa dari Program Keahlian Tata Boga, 217 dari Program Akomodasi Perhotelan (AP) dan 73 orang dari Program Multimedia (MM).

Ketut Suarya bersyukur 100 persen siswanya sukses menempuh ujian sekolah, UKK, USBN dan UNKP. Makanya tahun ajaran ini sekolah ini akan menerima 500 siswa baru atau sebanyak jumlah siswa yang tamat masing-masing Tata Boga lima kelas dan MM dua kelas.
Warga Padangsambian diberikan keringanan 20 persen termasuk lulusan SMP PGRI, sedangkan siswa berprestasi diberi keringanan 50 persen dari biaya uang gedung. Semua siswa kelas I masuk pagi.

Kepala SMK PGRI 4 Denpasar bangga karena lulusannya banyak diterima bekerja di vila dan hotel berbintang di Bali. Khusus tamatan Tata Boga banyak menjadi wirausaha mandiri. Hal ini disebabkan SMK PGRI 4 Denpasar sukses menerapkan metodologi pembelajaran dan kompetensi dasar pariwisata dan multimedia secara berkualitas. Alhasil SMK PGRI 4 Denpasar tercatat terbanyak ketiga di Bali yang meluluskan siswanya.
Menurut Ketut Suarya, siswa diarahkan ke learning to do, learning to be hingga learning to know. Jadi, lulusan SMK PGRI 4 Denpasar cerdas secara akademis dan sosiol kultural.
Aspek terakhir inilah paling menentukan kesuksesan SDM memiliki soft skill, hard skill dan berdaya saing tinggi. la mengingatkan lulusannya tidak pilih-pilih dan terus menempuh pendidikan yang lebih tinggi minimal D-3. “Sebab, tuntutan naker pariwisata ke depan semakin tinggi. Caranya, melanjutkan pendidikan secara penuh atau kuliah sambil bekerja,” terangnya. .
Yang menarik, di acara itu guru dan siswa kolaborasi menunjukkan kreativitas seni. Kemeriahan ini, menurut Ketut Suarya, guna menyongsong HUT ke-17 SMK PGRI 4 yang bertemakan “Penuh Cinta Kasih” khususnya cinta pada masyarakat.
Kolaborasi ini membuat Nengah Madiadnyana tersenyum manis karena SMK PGRI 4 Denpasar tampil luar biasa baik dalam kreativitas kelengkapan sekolah maupun mutu lulusannya. Ini semua berkat kerja keras dan kerja cerdas kasek dan guru serta komite.
Hal ini membuat ia yakin sekolah yang ber-ISO 9001-2008 dan sekolah rujukan kemitraan nasional ini makin berkualitas dan dikejar masyarakat. Apalagi sekolah ini lulusan yang sudah bekerja.
IG.B. Wiadnyana menambahkan, SMK PGRI 4 Denpasar kini memiliki sarana dan prasarana yang lengkap Tinggal sekarang para siswa diproses lebih berkualitas untuk menghasil kan siswa berkualitas. Ia berpesan kepada alumni agar terus menunjukkan prestasi di tempat bekerja dan melanjutkan studi serta eling kepada kawitan atau almamater SMK PGRI 4 Denpasar.
Acara pelepasan ditandai penyerahan siswa dari Kepala SMK PGRI 4 Denpasar kepada Ketua Komite Drs. I G.B. Wiadnyana, M.M., M.Pd. disaksikan Ketua YPLP Kota PGRI Denpasar Drs. I Nengah Madiadnyana, M. M., Ketua MKKS SMK Denpasar Drs. I Wayan Sarjana, M. M. dan Ketua PGRI Denpasar Drs. I Nyoman Winata, M. Hum.