KLUNGKUNG, BERITADEWATA – Serombotan adalah menu kuliner makanan khas Kabupaten Klungkung, dengan bahan dasar sayuran rebus yang dicampur dengan saos kacang dan parutan kelapa bakar.
Dan saat ini sudah masuk sebagai warisan budaya dunia tak benda. Untuk itu, pelestarian terus dilakukan salah satunya melalui kegiatan sekolah.
Praktek membuat serombotan digelar di SMPN 1 Semarapura Klungkung, Senin (30/5/2023). Siswa SMPN 1 Semarapura, Klungkung, mempraktikkan membuat makanan serombotan khas Klungkung yakni serombotan, di halaman sekolah setempat.
Kepala sekolah SMPN 1 Semarapura, I Nyoman Karyawan mengatakan kegiatan ini merupakan projek penguatan Profil Pelajar Pancasila-Kearifan Lokal (Tema Lestarikan Budaya Lokalku). Untuk membentuk insan yang kreatif dan inovatif dalam menumbuhkan semangat melestarikan budaya lokal.
Adapun, dimensi Profil Pelajar Pancasila, yakni kreatif, mengembangkan kreativitas yang dimiliki dari sudut pandang berbeda dalam mengolah makanan atau kuliner tradisional. “Salah satunya siswa praktik membuat serombotan,” ujar Karyawan.
Selain itu, dalam Profil Pelajar Pancasila juga terdapat dimensi gotong royong, di mana siswa mampu bekerjasama dengan orang lain dalam berkreativitas.
Kemudian, hasil projek praktik langsung membuat sajian makanan tradisional secara berkelompok untuk melatih siswa dalam mengembangkan jiwa enterpreneur (wirausaha).
Tindak lanjutnya adalah tercipta foodpreneur agar para siswa mampu mengolah dan mengembangkan potensi dalam mengolah makanan tradisional dengan citarasa yang digemari banyak orang.
