Konjen Timor Leste Apresiasi Kepemimpinan Koster: Warga Kami Aman dan Nyaman di Bali

DENPASAR, BERITA DEWATA – Konsul Jenderal Republik Demokratik Timor Leste untuk Bali, Carolina Maria da Silva, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Bali Wayan Koster atas perhatian dan perlindungannya terhadap warga Timor Leste yang tinggal, belajar, maupun berwisata di Pulau Dewata.

“Selama kepemimpinan Bapak Gubernur, warga kami merasa aman dan nyaman menjalani aktivitas di Bali. Banyak yang datang sebagai pelajar, dan mereka semua merasa sangat terbantu,” ujar Konjen Carolina saat melakukan audiensi di Jayasabha, Denpasar, Kamis (8/5).

Tak hanya soal kenyamanan, Konjen Carolina juga menyampaikan kekagumannya terhadap Bali yang berhasil menjaga eksistensi pariwisata berbasis budaya dan menjadi tuan rumah sukses berbagai event internasional, termasuk KTT G20.

“Kami sangat bangga melihat Bali sukses menggelar acara-acara berskala dunia. Ini menjadi pembelajaran penting bagi kami di Timor Leste, yang ingin mengembangkan pariwisata berkelanjutan berbasis budaya,” katanya.

Ia juga menyebut Konsulat Jenderal Timor Leste di Bali memiliki peran penting sebagai jembatan hubungan kedua wilayah yang secara historis dan budaya memiliki kedekatan kuat.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Koster menyambut baik keinginan Timor Leste untuk mempererat kerja sama, khususnya di bidang pariwisata dan kebudayaan. Ia menegaskan bahwa meski kini menjadi dua negara yang berbeda, hubungan antara Bali dan Timor Leste tetap bersaudara.

“Bali dan Timor Leste punya ikatan batin dan budaya yang masih kuat. Banyak juga warga Bali yang saat ini tinggal di Timor Leste. Jadi hubungan kita tetap seperti dulu, hanya sekarang dibatasi oleh formalitas antarnegara,” ujar Gubernur Koster.

Ia pun menyatakan siap mendukung berbagai bentuk kerja sama dan saling bantu dalam penanganan isu bersama yang menyangkut kepentingan masyarakat kedua pihak.

“Saya menyambut baik kunjungan ini sebagai upaya mempererat hubungan yang selama ini sudah terjalin baik. Jika ada hal yang perlu dukungan atau kolaborasi, tentu kami siap bantu,” tutup Koster.

Pertemuan ini menjadi simbol penguatan relasi antara Bali dan Timor Leste, yang tak hanya bersifat diplomatik, tapi juga kultural dan kemanusiaan.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here