BULELENG – Warga Jalan WR Supratman 29, Kelurahan Penarukan, Kecamatan, Kabupaten Buleleng dikejutkan dengan kobaran sijago merah, Rabu (11/10) 00:30 Wita dirumah milik Liang Sanjaya Putra (Aliang) yang berada dipermukiman padat penduduk.
Peristiwa tersebut tidak hanya menghanguskan rumah Aliang saja bahkan 2 orang penghuni dikabarkan ikut terpanggang lantaran terjebak dalam amukan Si Jago Merah. Dari keterangan sang penjaga rumah (Satpam) Ketut Maliawan (46) yang berjaga tugas malam.
“Ada suara ledakan disertai kobaran api, pertama kali dari ruang tamu tepat di depan kamar ibu Kimawati. Kejadiannya sekitar pukul 00.30 wita. Ledakan kedua lebih dahsyat, kaca rumah pecah berhamburan. Saya hanya bisa menyelamatkan Hanna Suila (12) dan pembantu rumah Nengah Tunjung,” terangnya.
Melihat kobaran api semakin membesar, Ketut Maliawan yang sudah bekerja selama 15 tahun di rumah Aliang langsung berlarian kearah kamar tamu, dengan maksud menyelamatkan pemilik rumah, yakni ibu Ketut Kimawati (75) serta Anik Meliani (46) keduanya merupakan keluarga Aliang. Kedua korban Anik dan Kimawati yang diduga telah berhasil lari dari kamarnya namun keduanya di temukan telah terkujur kaku dikamar mandi dengan luka bakar.
Warga dibantu anggota polsek kota Singaraja yang melihat peristiwa tersebut berusaha menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan kobaran api yang semakin membesar ditengah malam. Selang beberapa menit 3 Unit Mobil Pemadam Kebakaran Kabupaten Buleleng terjung kelokasi guna memadamkan api agat tidak meluas ke rumah-rumah warga.
“Dalam kejadian kebakaran tersebut, ada dua korban tidak sempat terselamatkan orang tua dan adik Aliang, dalam hitungan detik api membesar. Penjaga rumah pada waktu kejadian hanya bisa menyelamatkan pembantu dan cucu yang masih kecil,” Ungkap Kapolsek Kota Singaraja A.A Wiranata Kusuma seijin Kapolres, ditemui Senin, 10 Oktober 2017.
Dijelaskan, Dalam musibah ini jajaran polsek kota Singaraja masih trus melakukan lidik guna memastikan penyebab kejadian yang masih belum diketahui itu. Hingga berita ini diturunkan jajaran Polsek masih menunggu kedatangan tim Labfor Polda Bali kelokasi kejadian.