KLUNGKUNG, BeritaDewata – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Asisten I Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Klungkung Ida Bagus Mas Ananda, Staf Ahli Bupati Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan kabupaten Klungkung I Gusti Ketut Suardika menghadiri Kegiatan Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) Ke II Staf Ahli Kepala Daerah Se-Bali bertempat di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung pada Kamis, (4/7/2019).
Ketua Penyelenggara I Dewa Putu Eka Wijaya Wardana selaku Staf Ahli Gubernur Bali melaporkan Tema Dari Kegiatan Rapat Koordinasi Daerah ini antara lain, Sinergitas Penanganan Kemiskinan di Bali dengan tujuan untuk memberantas kemiskinan yang ada di Provinsi Bali.
Dalam Rakorda terdapat pemaparan beberapa materi, diantaranya pemaparan mengenai upaya penanganan Kemiskinan oleh DInas Sosial Provinsi Bali, Strategi penanganan kemiskinan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi bali, Perencanaan Anggaran oleh Bappeda Litbang Provinsi Bali.
I Dewa Putu Eka Wijaya Wardana juga menyampaikan bahwa hasil dari Rakorda ini akan diserahkan kepada Kepala Daerah di Masing-masing Kabupaten/Kota se Provinsi Bali sebagai laporan untuk ditindaklanjuti. Rakorda kedua ini diadakan selama 2 hari yakni, tanggal 4 sampai dengan 5 Juni 2019.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan Lima tahun kepemimpinan saya selaku Bupati Klungkung telah memberikan pengalaman dan pengetahuan tentang penanggulangan kemiskinan daerah, khususnya di Kabupaten Klungkung.
Hal ini merupakan buah dari berbagai kegiatan yang diadakan Pemkab diantaranya pelaksanaan Bedah Desa untuk mengidentifikasi permasalahan secara detil dan objektif, penanggulangan kemiskinan daerah melalui pelaksanaan Universal Health Coverage, bantuan rehabilitasi sosial baik bantuan bedah dan rehab rumah, bantuan beasiswa miskin, hidroponik masuk KK miskin, pelatihan dan kegiatan lainnya.
Bupati Suwirta mengharapkan dalam pelaksanaan RAKORDA Ke-II staff ahli Kepala Daerah se-Bali dengan tema Sinergitas Penanganan Kemiskinan di Bali, dapat menghasilkan rumusan rekomendasi strategi dan rencana tindak penanggulangan kemiskinan di Bali, secara jelas dan aplikatif, yang dapat menjadi masukan bagi seluruh pemerintah daerah di Bali guna melaksanakan penanganan kemiskinan secara efektif dan holistic menjawab permasalahan kemiskinan di Bali. Pada akhir sambutan, Bupati Suwirta membuka kegiatan RAKORDA Ke-II Staf Ahli Kepala Daerah Se-Bali.
Turut hadir dalam RAKORDA II Staf Ahli Kepala Daerah Se-bali antara lain, para Staf Ahli Kepala Daerah Se-Bali, dan Dinas Sosial seProvinsi Bali dan instansi terkait lainnya.