Bila Melawan, Pengedar Narkoba akan Ditembak Mati

Kapolresta Denpasar Kombes Pol Ruddi Setiawan

Denpasar – Kapolresta Denpasar Kombes Pol Ruddi Setiawan memerintahkan kepada anak buahnya untuk menembak mati seluruh pengedar Narkoba baik orang asing maupun lokal yang melawan petugas saat ditangkap atau diinterogasi.

Reaksi Kapolresta ini tampak sangat gerah dan emosi saat memberikan keterangan terhadap penangkapan 5 orang asing yang memasuk Narkoba dari berbagai jenis ke Bali dalam rangka stok di acara malam pergantian tahun di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Kamis (13/12).

Reaksi spontan juga ditunjukan Kapolresta dengan membuka cadar semua tersangka dalam gelar kasus penangkapan oleh Bea Cukai Ngurah Rai. Saat mendekati para tersangka yang sebelumnya menggunakan penutup wajah, Kapolresta secara spontan dan kasar membuka penutup wajah secara paksa dan ternyata mereka semua adalah orang asing. Tampak Kapolresta Kombes Ruddi geram melihat peningkatan peredaran Narkoba di Bali jelang akhir tahun.

Dikonfirmasi usai gelar kasus di Bea Cukai, Komber Ruddi menegaskan, pihaknya tidak akan segan-segan menembak mati para pengedar Narkoba di Bali, baik itu orang lokal, maupun orang asing yang dengan sengaja memasok Narkoba ke Bali.

“Peredaran Narkoba menjelang akhir tahun semakin meningkat. Saya perintahkan untuk menembak mati para pengedar Narkoba di Bali. Bila mereka melawan petugas saat ditangkap baik akan melarikan diri, melawan dengan Sajam, atau fisik, maka saya perintahkan tembak mati. Saya tidak mau Bali ini jadi sarang Narkoba, jadi pasar Narkoba,” ujarnya geram.

Menurutnya, bila melawan petugas, maka pihaknya akan memerintahkan agar petugas melakukan tindakan tegas dan terukur termasuk dengan menembak mati di tempat bila melawan.

Terkait dengan meningkatnya peredaran Narkoba di Bali menjelang pergantian tahun, Kombes Ruddi berjanji dirinya bersama jajaranya akan melakukan pengawasan yang ketat. “Kami akan terus melakukan razia di seluruh wilayah hukum Polresta Denpasar, mulai dari tempat hiburan malam, tempat keramaian, dan di berbagai tempat umum, di tengah masyarakat, agar Bali ini bersih dari Narkoba,” ujarnya.

Pihaknya tidak mau kalau Bali jadi sarang Narkoba, jadi pasar Narkoba. Ia akan bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada untuk membersihkan Bali dari Narkoba.

Sebarkan Berita ini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here