DENPASAR, BERITADEWATA – Bank Indonesia Provinsi Bali menyiapkan uang sebanyak Rp 3,1 triliun untuk ditukarkan. Persediaan uang ini khusus melayani masyarakat Bali menjelang hari raya Galungan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadiamadja mengatakan, BI Bali bersama seluruh bank yang ada di Bali telah siap untuk melayani penukaran uang khususnya menjelang hari raya Galungan di Bali.
“Bank Indonesia Bali melayani kas keliling untuk penukaran uang menjelang Galungan di Bali. Yang kita siapkan sebanyak Rp 3,1 triliun untuk ditukarkan warga saat hari raya Galungan. BI Bali juga melayani kas keliling yang tersebar di beberapa titik,” ujarnya, Senin (31/7/2023).
Menurut Erwin, jumlah ini sangat cukup untuk melayani Bali di saat hari raya Galungan. Pelayanan kas keliling juga dilakukan secara berkala. Jumlah uang tersebut terdiri dari semua pecahan. “Memang pecahan kecil banyak diminati. Termasuk uang logam juga banyak diminati oleh masyarakat menjelang Galungan,” ujarnya.
Penyediaan uang tunai sangat cukup dan dilayani baik dengan kas keliling ke beberapa titik seperti di Klungkung, Buleleng dan beberapa titik lainnya. Masyarakat bisa mendatangi mobil kas keliling untuk menukar uangnya.
Ia juga membenarkan jika dalam beberapa hari terakhir ada data masuk dimana ada penarikan dalam jumlah besar dari beberapa bank. Penarikan yang besar ini juga sangat berhubungan dengan perayaan Galungan di Bali. Bank Indonesia juga meminta agar seluruh bank segera mengecek persediaan uang di seluruh ATM di Bali agar masyarakat yang ingin bertransaksi bisa mendatangi ATM yang ada karena persediaan uang sangat cukup.
“Sebab kas keliling sudah ditutup satu hari sebelumnya. Jumlah Rp 3,1 triliun dinilai sangat cukup. Sebab berdasarkan pengalaman sebelumnya, jumlah transaksi tidak sebesar hari raya Idul Fitri atau Natal dan Tahun Baru. Kedua hari raya ini membutuhkan transaksi yang sangat besar karena dia sudah double,” tutupnya.