Beritadewata.com, Buleleng – Kegiatan odalan di Pura Santhy yang dipuput oleh Ratu Peranda Mas Widya Putra, sebelum persembahyangan dilakukan didahului dengan acara penampilan tari- tarian dengan penabuh serta penari yang berasal dari putra dan putri Personel Polres Buleleng pada (13/9) sore.
Setelah persembahyangan dilakukan yaitu Tri Sandhya dan Panca Sembah dilanjutkan dengan penyampaian pertanggung jawaban oleh Ketua Panitia Piodalan Pura Santhy Polres Buleleng.
Ketua Panitia Piodalan Kompol Supardi, SH, Mm dalam penyampainya mengatakan bahwa odalan di Pura Wira Santhy dilakukan setiap enam bulan sekali dan bertepatan dengan Ugu Umanis Sasih Kapat yang jatuh pada hari Kamis tanggal 13 September 2018.
Odalan di Pura Santhy juga dihadiri oleh Ketua PHDI Kabupaten Beleng yang diwakili oleh Bapak WILASA yang juga langsung memberikan Dharma Wacana dengan topik ” Sad Kertih ” yang merupakan ajaran Tri Hita Karana antara hubungan Manusia dengan Tuhan, dengan sesama dan Alam. Dalam ajaran Sad Kertih dijelaskan bahwa yang terlebih dahulu dibersihkan adalah atman / jiwa kita agar dapat melaksanakan persembahyangan secara baik, tulus iklas dan suci.
Menariknya pada piodalan yang dilaksanakan tersebut, seluruh jajaran Polres Buleleng dibuat kaget dengan Penampilan Penari dari Kapolsek Banjar Kompol Ida Bagus Dedi Januartha, SH,MH. Tarian yang ditampilkan Kapolsek menggugah jajaran polres Buleleng, dengan piawai dan lenturan tangan menarikan tarian tersebut, Kapolsek Banjar saat dikonfirmasi Beritadewata.com mengatakan,”Kita sejak kecil telah belajar menari, ini merupakan warisan budaya yang harus kita jaga dan lestarikan bersama. Kemarin kita juga tampil di desa SCTPB sambil melakukan sosialisasi memberikan pencerahan kepada masyarakat disana”ujar Dedi Januartha(13/9).
Sementara Kapolres Buleleng AKBP Suratno pada sambutanya menyampaikan bahwa piodalan sekarang ini adalah piodalan yang ke dua kali selama menjabat selaku Kapolres.
“Dalam piodalan ini untuk kita selalu taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mulat sarire serta memohon keselamatan KepadaNYA agar selalu kita diberikan perlindungan dan hidayah dalam menghadapi tugas kedepan. Karena kita akan menghadapi Agenda yang besar kedepan yaitu IMF World Bank 2018 dan Pemilu pemihan Presiden dan Wakil Presiden serta Legeslatif. Dan dalam Pelaksanaan kampanya yang akan berlangsung selama 7 bulan, dan momentum yang tepat kita memohon perlindungan dan keselamatan serta terciptanya pemilu yang aman dan lancar serta humanis”,ujar Kalolres Buleleng AKBP Suratno.
