BADUNG, BERITA DEWATA – PT Angkasa Pura Indonesia mencatat, selama dua bulan pertama di tahun 2025, Bandara I Gusti Ngurah Rai melayani 3.643.836 orang yang terdiri atas 2.250.983 penumpang rute penerbangan internasional dan 1.392.843 penumpang domestik.
Menurut General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, pertumbuhan trafik penumpang internasional mencapai 11 persen dan 7 persen untuk growth pergerakan pesawat. Namun, untuk jumlah penerbangan domestik baik penumpang maupun penerbangannya turun 9 dan 11 persen.
“Penurunan ini sudah kami prediksi karena memang kecenderungan trafik di Februari melandai atau memasuki periode low season,” ujar Syaugi.
Selama Januari dan Februari, lalu lintas penerbangan domestik terfavorit merupakan tujuan Cengkareng, dengan jumlah 697.891 orang penumpang dan 4.622 pergerakan pesawat. Rute penerbangan internasional tertinggi masih tujuan Singapura, yaitu sebanyak 384.654 penumpang dengan 2.112 pergerakan pesawat.
Sementara itu, jumlah WNA yang datang dan berangkat melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai tercatat sebanyak 1.013.700 orang dan total 198 negara. Jumlah penumpang pemegang passpor Australia masih menempati urutan pertama yaitu 238.080 orang atau 23 persen dari total WNA.
Dilihat dari trafik sampai dengan Februari, Syaugi optimis jumlah penumpang akan terus bergerak ke arah yang positif. “Target kami di tahun 2025 bisa melayani 26,4 juta penumpang dan saat ini sedang mempersiapkan beberapa tambahan penerbangan, baik rute domestik maupun internasional,” tutupnya.